Kamis, April 25, 2024
Jawa TengahKajian IslamiPemerintahanPendidikan

Belajar Kisah, Mengambil Hikmah Dari Kelahiran Baginda Nabi Muhammad SAW

Ciseeng,Lensaexpose.com – Ir. Iin Indra Ningsih Abidin/Ketua Umum Yayasan Pondok Pesantren Al -Mukhlishin Ciseeng Bogor, Sabtu (08 Oktober 2022). Ttelah diselenggarakan kegiatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW sebagai tanda bukti nyata rasa cinta yang tulus kepada baginda Rasulullah SAW.

Kegiatan acara maulid ini, juga sebagai pembelajaran bagi kita semua di luar bangku Sekolah. Diharapkan kita dapat secara cermat yang bermanfaat dari kisah Nabi Muhammad SAW.

Karena Rasulullah adalah uswatun hasanah atau contoh teladan yang baik bagi ummatnya. Bahkan Rasulullah SAW juga tokoh besar yang harus dicontoh dengan memiliki banyak peran.

Ia adalah seorang pemimpin umat se-dunia, komandan perang yang gagah perkasa, referensi atau rujukan keilmuan dan gudangnya segala hikmah yang bermakna bagi manusia, juga hakim agung dalam menyelesaikan masalah dengan tuntas, tanpa bermasalah.

Foto: Pembacaan Gema Wahyu Ilahi oleh Fatimah Nurmila Kelas XII Siswi SMA Islam Pondok Pesantren AL-Mukhlishin Bogor. (Rudi | Lensa)

Rasulullah pun berperan sebagai seorang pendidik atau guru bangsa yang mencerdaskan bangsa dan menyelamatkan ummatnya dunia akhirat.

Ketua Umum Yayasan Pondok Pesantren AL-Mukhlisin, Ir. Iin Indra Ningsih Abidin mengatakan, belajar kisah Rasulullah SAW itu berguna untuk dapat memberikan dorongan kuat semangat belajar untuk berprestasi bagi kita semua serta dapat melembutkan hati untuk berakhlak terpuji, berkata jujur, amanah, berprilaku santun sesuai niat yang ikhlas hadir salam memperingati maulid Nabi Muhammad SAW, serta mentadaburi dan memetik hikmah dari maulid Nabi Muhammad SAW.

“Belajar dari sejarah Baginda Nabi Muhammad SAW harus kita teladani perjuangannya dengan berakhlakul karimah yang memotivasi diri untuk bersemangat memperdalam ilmu pengetahuan agama Islam seraya gemar membaca shalawat nabi setiap waktu dan kelak kita mendapatkan syafa ‘at dari Rasulullah SAW,” ujar Ketua Umum Yayasan.

Foto: Para Jemaah di Acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Pondok Pesantren AL-Mukhlisin Bogor, Sabtu (8 Oktober 2022)

Dengan maulid Nabi Besar Muhammad SAW. ini, selain yang disampaikan oleh Ibu Ketua Umum Yayasan, kegiatan para peserta didik, para santri semakin kreatif dan Pondok Pesantren AL-Mukhlishin menjadi hidup dengan berbagai kegiatan bermanfaat dan mencerahkan pikirannya,” ujar Drs. Komarudin, MPd.

“Semoga kedepannya dapat menginspirasi banyak diisi dengan kegiatan – kegiatan yang mendidik dan memberikan perubahan yang lebih baik kepada lembaganya, hingga berkat kegiatan maulid ini, kita beristiqomah dalam beribadah serta semangat berprestasi dalam belajar, mengajarnya dan rajin mengaji,” tuturnya.

Alhamdulillah Syaihuna Almukarom Pangersa K.H. Saptandi Andi Al-Gholibi sebagai Penceramah dalam kegiatan Maulid Nabi besar Muhammad SAW juga hadir dan sangat mencerahkan, terutama kita untuk memanfaatkan waktu dalam beramal secara istiqomah disibukan diri kita selalu berdzikir, beristighfar dan memohon ampun kepada Allah SWT.

“Agar kita semua bertobat yang ikhlas dan tidak mengulangi perbuatan yang salah menurut syariat agama atau berbuat dosa lagi. Agar Allah SWT menjauhkan musibah dan menjauhkan segala bahaya bagi bangsa,” kata Ketua Panitia Pelaksana Program Kegiatan Pondok Pesantren AL-Mukhlishin, Bapak Zamaluddin Kosasih SPd SD.

“Semoga Kegiatan Kebersamaan antar unit-unit Pendidikan Islam AL-Mukhlishin itu, setidaknya saling mengingatkan untuk terus beristighfar, kita memohon ampunan dari segala salah serta kekhilapan diri dan husu’ berdo’a kepada Allah SWT. sambil terus diingat lima kata oleh- olehnya, yakni Minallah, Billah, Fillah, Lillah, Illallah,” sambung Zamaluddin Kosasih, SPd. SD di tempat terpisah. (Nanang Isom/Rdy)

Loading