Rabu, Oktober 9, 2024
GarutJawa BaratPemerintahan

Calon Kuat Ibu Kota Selatan Di Tetapkan Di Kecamatan Cokelet

Garut,Lensaexpose.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana, mengungkapkan bahwa Kecamatan Cikelet kini dipertimbangkan sebagai calon ibu kota Garut Selatan, menggantikan Kecamatan Mekarmukti yang sebelumnya menjadi pilihan. Perubahan ini dilakukan setelah melalui berbagai pertimbangan, termasuk hilangnya lahan di Mekarmukti, sehingga Cikelet menjadi alternatif yang lebih sesuai.

Dalam pertemuan terkait Kajian Daerah Otonom Baru (DOB) Kabupaten Garut Selatan yang berlangsung di Ruang Rapat Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Garut, Nurdin Yana menekankan pentingnya segera menyusun berita acara kesepakatan mengenai pemilihan Cikelet sebagai calon ibu kota.

“Kesepakatan ini harus segera dibuatkan berita acara oleh para tokoh dan kemudian disosialisasikan hingga ke tingkat kepala desa. Hal ini penting agar masyarakat Garut Selatan menerima keputusan yang telah melalui proses politik,” ujar Nurdin Yuna. Jumat (13/9/24)

Ia juga menambahkan bahwa rencana pembentukan Kabupaten Garut Selatan akan mencakup 15 kecamatan. Namun, hingga kini, pemekaran wilayah belum memiliki waktu pasti. Menurut Nurdin, hal ini harus diantisipasi dengan baik.

Baca Juga Barnas Adjidin: Rudy Gunawan Telah Berjasa bagi Garut, Renovasi Pendopo Bosan
“Pemekaran belum ada waktunya, jadi kita harus bersiap. Jangan sampai ketika moratorium dibuka, kita belum siap. Kalau kita terlambat, bisa-bisa kita ditinggalkan ‘kereta’,” jelasnya.

Dalam pembahasan tersebut, Nurdin juga menyoroti pentingnya mempertimbangkan lokasi yang strategis untuk ibu kota baru pasca hilangnya lahan di Mekarmukti.

“Setelah melalui diskusi, akhirnya disepakati bahwa Cikelet menjadi pilihan, memanfaatkan tanah yang tidak akan dimasukkan dalam perpanjangan Hak Guna Usaha (HGU) PT Condong,” ungkap Nurdin.

Pertemuan ini juga dihadiri oleh perwakilan dari PT. Condong, Presidium Pemekaran Garut Selatan, dan Forum Pengkajian Pengembangan Garut Selatan (FPPGS), yang turut memberikan pandangan mereka dalam pengambilan keputusan ini.( Hera /Susan )

Loading