Jumat, November 22, 2024
Sosial & Budaya

Dr.Mahdian Djakarata Gelar Sunatan Massal di Pekon Talang Padang

Tanggamus – Lensa Expose.com

Rumah Sunat dr.Mahdian Djakarta mengelar Sunatan massal dengan tema “Anak Sunat Nusantara” yang dipusatkan di Pekon Talang Padang, Kcamatan Talang Padang, Kabupaten Tanggamus Lampung, Sabtu (03/04/21).

Agenda digelar di kediaman Kepala Pekon Talang Padang Fahrizal Saleh, sebayak 120 orang anak dari 20 pekon se-kecamatan Talang di khitan pada hari ini dan berjalan lancar, serta menerapkan protokol kesehatan (Prokes) Covid-19.

Ketua penyelenggara khitanan massal Fahrizal Saleh, yang diprakarsai oleh Rumah Sunat dr.Mahdian dari Djakarta. Pada kesempatan itu Fahrizal Saleh mengatakan, bahwa sunatan massal ini program pribadi (Fahrizal Saleh) untuk membantu masyarakat.

“Bakti sosial sifatnya kita adakan khitanan masal, kebetulan program ini saya pribadi bekerja sama dengan Rumah Sunat yang dipimpin dr. Mahdian dari Jakarta,” ucap Fahrizal Saleh disela acara tersebut.

Dikatakannya, kegiatan ini bersifat pemerataan, kita laksanakan secara pemerataan melibatkan 20 pekon khusus nya di Kecamatan Talang Padang, disana kita ambil semua, untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, ada 120 anak yang di khitan,” Kata Fahrizal.

Adapun lanjut Ia, untuk pelaksanaan nya kita tetap mengikuti protokol kesehatan di masa pandemi ini. “Jadi kita bagi waktu nya, dari jam 07 – 09 dari Pekon Suka Bandung, Suka Merindu, Suka Negeri, lalu dari jam 09: 30 sampai jam 10: 30 Sinar Semendo, Suka Rame, Pekon Banjar Sari, dan seterusnya seperti itu, supaya tidak menimbulkan kerumunan dalam hal ini. Kegiatan dalam satu hari ini tetap dengan tidak melupakan prokes,” jelasnya.

Sementara itu, Sopiyan salah satu orang tua dari anak yang di Khitan mengungkapkan, bahwa program ini sangat membantu sekali buat masyarakat.

“Saya merasa terbantu sekali dengan sunatan masal ini, dan terima kasih kepada kepala Bapak Rizal yang telah menggelar acara ini,” ucapnya.

Riski anak yang baru saja di khitan mengatakan sangat takut dan deg-degan.

“Takut deg-degan rasanya tapi bahagia udah di sunat dan di kasih hadiah,” katanya dengan mata merah habis menangis. (Masri sp)

 

Editor : Rdy

Loading