Menu

Mode Gelap
Anang Sugianto Tegaskan Demokrat KBB Siap Bentuk Badan Saksi Hadapi Pemilu 2029 Demokrat Bandung Barat Mantapkan Konsolidasi, Siapkan Strategi Menuju Kemenangan Bermartabat DPRD Kota Bogor Menggelar Rapat Paripurna Membahas Rancangan KUA-PPAS Bersama Pemkot TP-PKK Kota Tanjungbalai Kembali Bawa Pulang Piala Bergilir Usai Raih Juara Umum Jambore PKK Sumut 2025 Wali Kota Mahyaruddin: Segera Lakukan Pemetaan Aset, Lahan dan Bangunan Sukseskan Program Koperasi Kelurahan Merah Putih Bupati Tanjung Jabung Barat Sambut Kepala Kejaksaan Negeri Baru

Daerah

Penerima Manfaat Bansos Antri Panjang di Kantor Kec. Parung

badge-check


					Penerima Manfaat Bansos Antri Panjang di Kantor Kec. Parung Perbesar

Kab. Bogor, Lensa Expose.com

Sejak bulan maret yang lalu terjadinya penyakit Covid-19 dan sampai sekarang belum punah, hingga menimbulkan dan berdampak buruk pada masyarakat dalam hal kesehatan dan pendapatan. Dengan demikian pemerintah telah berupaya memberi bantuan untuk pencegahan maupun pengobatan masyarakat yang terjangkit Covid-19. Bukan itu saja termasuk memberi bantuan pangan sandang diberikan dengan bentuk sembako maupun bentuk uang.

Demikian halnya yang dilakukan oleh Pemerintah Kecamatan Parung Kabupaten Bogor, mempasilitasi pembagian uang dari Kemensos RI. melalui Kantor Pos sebagai pendisribusian/pembagi uang pada warga yang mendapat undangan dan penerima manfaat bantuan tunai langsung.

 

Untuk warga Desa Cogreg dengan jumlah penerima sedikitnya 1500 orang mengantri guna mendapat BLT tahap 9 untuk 8 RW,  total penerima mencapai seribu warga dimana setiap warga menerima Rp. 300.000

Saat mengantri, warga berdesakan dan tidak menjaga jarak. Selain itu, warga juga masih ada yang belum sadar menggunakan masker secara benar. Hal ini cukup disayangkan pihak Kecamatan Parung padahal pembagian BLT itu dijaga ketat oleh Pol PP yang diberi tugas.

Ramdan, Sekcam Parung ketika ditemui media di ruangannya Kamis 10/12/2020 mengatakan “Berharap, warga semakin sadar menerapkan protokol kesehatan. Pada pembagian yang sudah sudah secara ketat termasuk yang sekarang pihak Kecamatan Parung telah berupaya secara maksimal memperketat penerapan protokol kesehatan,” tutur Ramdan Sekcam Parung.

Lanjutnya lagi “Tidak menampik akan menjadi klaster baru penyebaran Covid-19. Apabila warga yang antri tidak mengedapankan protokol kesehatan, namun bila warga taat protokol kesehatan  tidak akan menjadi klaster baru penyebaran Covid-19 karena penerapan prokes dalam antrian warga yang mengantri telah mematuhi prokes, seperti menggunakan masker, cuci tangan, jaga jarak dilapangan mereka cukup bagus.” Jelas Ramdan Sekcam Parung yang mengaku baru satu tahun menjadi Sekcam Parung kepada media.

Penulis : Zul

Baca Lainnya

Wali Kota Tanjungbalai Hadiri Pembukaan Hari Jadi Kota Tanjungbalai Ke-404

29 Desember 2024 - 07:24 WIB

Walikota Tanjungbalai Hadiri Wisuda Perdana STAI Nurul Ilmi Tanjungbalai

20 Desember 2024 - 00:59 WIB

Wali Kota Tanjungbalai Hadiri Peresmian Pos Jaga dan Palang Pintu Perlintasan Kereta Api

18 Desember 2024 - 12:47 WIB

Wali Kota Tanjungbalai Tinjau dan Salurkan Bantuan Kepada Korban Banjir di Datuk Bandar

17 Desember 2024 - 06:08 WIB

Wali Kota Tanjungbalai Serahkan Beasiswa untuk Mahasiswa

15 Desember 2024 - 06:39 WIB

Trending di Daerah
UFABET pg slot เครื่องสล็อต ออนไลน์ เครื่องสล็อต บาคาร่า pg สล็อต สล็อต pg slot สล็อต สล็อต ทดลองเล่นสล็อต