Jumat, Maret 29, 2024
Daerah

Kapolres Beltim Tinjau Kampung Tegep Mandiri Ds. Mentawak Dan Ds. Senyubuk

Beltim, Lensa Expose.com

Kampung Tegep Mandiri (KTM) di wilayah Kab. Belitung Timur yang menyatakan siap untuk menghadapi pandemi Covid-19 dengan penerapan protokol dan tingkat kedisiplinan masyarakat serta di dukung dengan program ketahanan pangan sudah ada enam Desa. Namun kedepan bukan hanya enam Desa tersebut yang akan menjadi Kampung Tegep Mandiri, namun semua Desa yang ada di Kab. Belitung Timur sedang proses dipersiapkan.

Kampung Tegep Mandiri merupakan program Pemerintah terkait untuk mendukung kondisi situasi menjalankan tatanan hidup baru atau new normal ditengah pandemi Covid-19. Namun hal itu harus lah didukung dengan tingkat kedisiplinan masyarakat yang tinggi dalam menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari. Program KTM adalah program yang diluncurkan oleh Pemerintah Pusat, untuk tingkat daerah dipersilahkan menggunakan nama sesuai dengan bahasa yang mudah di pahami  dan dimengerti oleh masyarakat.

Kapolres Belitung Timur AKBP Jojo Sutarjo, SIK, M.H menyempatkan waktu untuk melakukan peninjauan langsung ke wilayah KTM Kec. Kelapa Kampit (Desa Mentawak dan Desa Senyubuk). Dalam kunjungan tersebut Kapolres Beltim disambut langsung oleh Kapolsek Kelapa Kampit AKP Sukimin, Camat Kelapa Kampit, Bhabinkamtibas, Babinsa dan Kades serta perangkat Desa lainnya.

Kedatangan Kapolres Beltim tersebut bukan hanya ingin melihat sudah sejauh mana kesiapan KTM dua Desa tersebut, namun apakah hal-hal yang diperlukan di KTM apakah sudah sesuai dengan indikator KTM. Selain dari pada itu, Kapolres Beltim juga melihat dan cek apakah Tiga pilar (Kades, Bhabinkamtibmas dan Babinsa) yang dikedepankan untuk membentuk, mengedukasi dan memotivasi kepada masyarakat untuk menerapkan dan menjalankan KTM didukung kedisplinan yang tinggi dalam penerapan protokol kesehatan bisa berjalan secara sinergi, solid dan kompak.

Setelah melakukan pengecekan KTM, Kapolres Beltim beserta rombongan juga melakukan pengecekan di beberapa lokasi pekebunan dan peternakan yang akan mendukung ketahanan pangan, sehingga KTM yang dibentuk akan siap menghadapi pandemi Covid-19 dan betul-betul bisa dijalankan serta terlaksana dengan baik.

Penulis : Tomy

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *