Jumat, November 22, 2024
DaerahPemerintahanSosial & Budaya

Tak Pedulikan Hujan Lebat, Wakil Bupati Cirebon bertandang Berikan Bantuan Korban Tanah Longsor

Cirebon – Lensa Expose.com – Musim penghujan seringkali rawan akan terjadinya musibah bencana seperti tanah longsor, banjir, gempa bumi di daerah-daerah tertentu yang rawan terjadinya musibah bencana baik bersekala kecil maupun besar.

Di Kabupaten Cirebon juga berdasarkan pemetaan BPBD ada beberapa Kecamatan yang rawan bencana banjir dan tanah longsor.

Efek dari musibah bencana tentu akan menimbulkan dampak sosial yang kurang baik bagi korban, seperti musibah tanah longsor yang menimpa salah satu warga bernama Ruhayati umur 55 tahun warga Dusun II Blok Kokol Rt 04/03 Desa Sedong Kidul Kecamatan Sedong Kabupaten Cirebon. Longsor terjadi pada hari Rabu 7 Desember 2022, sekitar pukul 18:30 wib

Akibat longsor tersebut Rumah bagian dapur Ruhayati mengalami ambruk disebabkan keberadaan rumah tersebut sudah tua dan keberadaannya di atas tanah tebing sungai yang labil.

Kejadian tersebut mendapatkan perhatian khusus dari wakil Bupati Cirebon Hj. Wahyu Tjiptaningsih, SE, M.Si yang bergegas mendatangi rumah korban tanah longsor.

Menurut Wakil Bupati yang akrab disapa Bunda Ayu, pihaknya mendapat laporan dari warga bahwa telah terjadi musibah tanah longsor dan menimpa salah satu rumah warga bernama Ruhayati.

Tidak perdulikan hujan lebat Bunda Ayu bertandang ke rumah Korban dengan maksud memberikan bantuan berupa sembako, family kit yang standar dengan bantuan untuk korban bencana yang memang sangat dibutuhkan oleh korban.

” Awalnya memang saya mendapat laporan dari masyarakat , bahwa di Kecamatan Sedong ada musibah rumah yang longsor.

“Oleh karenanya Pada hari ini saya langsung turun ke lapangan dan ternyata memang benar, sebagian dapur rumah milik ibu Ruhayati ambruk akibat tanah longsor.

” Ibu Ruhayati setatusnya seorang janda, punya anak perempuan satu yang usianya baru menginjak SMP dan saat ini rumahnya mengalami longsor.

Lebih lanjut Bunda Ayu mengatakan, kejadian ini tidak sampai memakan korban, namun Ibu Ruhayati saat ini sedang dirawat di salah satu rumah sakit, disebabkan mungkin mengalami shok, dan saya berharap Ibu Ruhayati bisa lekas pulih dan tidak sampai mengalami traumatis.

“Kedatangan kami kesini sebagai bentuk keperihatinan yang mendalam, sekaligus kepedulian atas kejadian ini, dan sudah saya sampaikan kepada pihak terkait agar segera mengajukan proposal kedaruratan, agar rumah Ibu Ruhayati bisa segera dapat di perbaiki, tutur Ayu

Terkait dengan bansos ada yang kurang tepat sasaran, Ayu mengatakan, data warga miskin di Kabupaten Cirebon mencapai 70%, dan pihaknya sebagai Ketua Pronangkis selalu melakukan monitoring ke tiap kecamatan dan Desa untuk melakukan verifikasi data, agar data tersebut benar-benar valid, “tuturnya.

” Tujuan dilakukan monitoring adalah agar data warga miskin tersebut valid, sebab tepat dan tidaknya sasaran bansos terletak pada data yang di verifikasi oleh petugas di tingkat Desa, ” ujarnya.

Di tempat yang sama Camat Sedong Suparman S.Sos .ST . MM mengatakan, Kami sangat mengapresiasi dengan tindakan ibu Wakil Bupati yang tanggap kepada warganya yang terkena musibah.

” Semoga apa yang telah ditegaskan oleh ibu wakil Bupati terkait segera dilakukannya perbaikan rumah milik Ibu Ruhayati dapat segera terealisasi.

” Dan kami akan terus memperbaiki data warga miskin sebagai upaya penyempurnaan, sehingga penyaluran bansos bisa benar-benar tepat sasaran, ” pungkasnya

Kehadiran Wakil Bupati didampingi oleh Forkopimcam, Kepala Desa (Kuwu) Jono beserta jajaran Pemerintahan Desa, Ketua DPC Pejuang Siliwangi (PS) Mustamid. A.M, S.Pd, S.H., M.H., C.L.A, dan masyarakat lainnya yang turut prihatin melihat musibah yang terjadi.

( Piryanto )

Loading