Jumat, November 22, 2024
DaerahPemerintahan

Dalam Wujudkan Pengurangan Sampah, BSIP dan Waste4Change Lakukan Sosialisasi Program InspirACTion Bekasi

KOTA BEKASI – Bank Sampah Induk Patriot (BSIP) bekerjasama dengan Waste4change terus melakukan terobosan untuk terus berkontribusi dalam pengelolaan limbah demi terciptanya ligkungan yang bersih serta mengurangi reduksi sampah ke TPST Bantar Gebang.

Kegiatan Sosialisasi yang di lakukan di Aula Multazam Islamic Center Kota Bekasi, BSIP dan Waste4change melakukan sosialisasi Program InspirACTion Bekasi yang menyasar seluruh Bank Sampah Unit (BSU) Se-Kota Bekasi yang di buka langsung oleh Kasie Prasarana bu Masropah., S.Pd. Pada, Rabu (13/04/2022)

“InspirACTion Bekasi adalah program peningkatan pengumpulan KBM (Karton Bekas Minuman) dari penghasil KBM (masyarakat dan unit usaha) menuju titik kumpul KBM” papar Wildan Azizi selaku ketua pelaksana program sosialisasi.

Selain BSIP dan juga Waste4change yang terlibat dalam program ini, perusahaan yang menjadi pelopor pergerakan ini yaitu Tetra Pak Indonesia, menuturkan bahwa tujuan dari program ini adalah Memperkuat rantai pengumpulan KBM, Meningkatkan partisipasi aktif penghasil KBM (masyarakat dan unit usaha) dalam pengumpulan KBM, Meningkatkan jumlah KBM yang terkelola serta Memberdayakan Bank Sampah sebagai titik kumpul KBM.

“Harapan kami kedepan timbulan sampah KBM yang ada di Kota Bekasi dapat terkelola dengan baik melalui Bank Sampah Unit yang ada disetiap RW di Kota Bekasi” ungkap Edy Supangkat selaku Direktur Bank Sampah Induk Patriot (BSIP).

“Bank Sampah bisa menjadi titik kumpul KBM dari masyarakat dan tempat usaha minuman / toko” Tambahnya.

Acara yang berlangsung dua hari tanggal 12-13 April 2022 yang dihadiri oleh 100 BSU yang ada di Kota Bekasi berlangsung dengan lancar dan sukses.

“Melalui Program InspirACTion Bekasi, diharapkan lebih banyak lagi masyarakat, unit usaha, dan Bank Sampah yang berpartisipasi dan bertanggung jawab dalam pengumpulan KBM guna mendorong rantai nilai daur ulang KBM yang lebih rapih dan masif kedepannya sehingga KBM tidak lagi berakhir di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA)” Ujar Fitria Istikara selaku Project Manager dari Waste4change. (JKS)

Loading