Jumat, Mei 3, 2024
Daerah

Pemkab Garut Gelar Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-93

Garut, Lensa Expose.com

Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-93 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut menggelar Upacara Bendera bertempat di Lapang Apel Sekretariat Daerah (Setda) Garut, Jl.Pembangunan No 185 Kel.Sukagalih, Kec.Tarogong Kidul, Kab.Garut, Jawa-Barat, Kamis (28/10/2021).

Hari Sumpah Pemuda ke 93 kali ini mengambil tema “Bersatu, Bangkit dan Tumbuh”. Tema ini diambil untuk menegaskan kembali komitmen yang telah dibangun oleh para pemuda yang diikrarkan pada tahun 1928 dalam Sumpah Pemuda.

Upacara tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Garut, Sekda Garut, Kapolres Garut, Dandenpom lll/2 Garut, Dandim 0611/Garut, Para SKPD Kab.Garut, TNI, Polri, ASN di Lingkup Pemda Garut, KNPI, Ormas, tokoh ulama dan tokoh masyarakat.

Bupati Garut, Rudy Gunawan membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga RI dalam sambutannya mengatakan, Bahwa hanya dengan persatuan kita dapat mewujudkan cita-cita bangsa.

Tema Bersatu, Bangkit dan Tumbuh ini sesungguhnya diperuntukan untuk seluruh elemen bangsa, tetapi bagi pemuda menjadi penting karena di tangan pemuda lah kita berharap Indonesia bisa Bangkit dari keterpurukan akibat Pandemi dan melangkah lebih maju untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia,

” Kalau pemuda generasi terdahulu mampu keluar dari jebakan sikap-sikap primordial suku, agama, ras dan kultur, menuju persatuan dan kesatuan Bangsa, ” katanya

Maka tugas pemuda saat ini adalah harus sanggup membuka pandangan ke luar batas-batas tembok kekinian dunia, memiliki karakter, kapasitas, kemampuan inovasi, kreativitas yang tinggi, mandiri, inspiratif serta mampu bertahan dan unggul dalam menghadapi persaingan global demi menyongsong masa depan dunia yang lebih baik.

” Untuk itu momentum Hari Sumpah Pemuda yang kita peringati hari ini, harus mampu menjadi perekat Persatuan kita sebagai Bangsa untuk bersama-sama Bangkit melawan Pandemi, serta mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang kokoh melalui kewirausahaan pemuda,” ujar Rudy Gunawan.

Persatuan bangsa Indonesia sejak 93 tahun yang lalu ialah bukti bersatunya pemuda Indonesia, tanpa persatuan pemuda, bangsa Indonesia tidak kita nikmati hari ini, dengan keterbatasan media komunikasi, terbatasnya transportasi dan media koneksi lainnya tidak mengurangi semangat pemuda dari Maluku sampai Aceh berjumpa merumuskan komitmen kebangsaan menuju kedaulatan,

” Tanah Air Satu, Bahasa Satu, Bangsa Satu, Indonesia. Persatuan Pemuda di masa sekarang juga menjadi penentu kemajuan bangsa Indonesia hari ini dan tetap eksisnya bangsa Indonesia di masa yang akan datang, berbagai fasilitas mempersatukan Pemuda ada disekeling kita semua,

Ada media komunikasi yang tanpa batas, koneksi transportasi dari sabang sampai merauke, dan fasilitas lain yang mengindikasikan hilangnya sekat-sekat jarak antar anak bangsa, ” papar Bupati.

Di sisi yang lain berbagai fasilitas tersebut seringkali menjadi fasilitas destruktif perpecahan anak bangsa, seringkali media digital dijadikan fasilitas berkonflik, menebar kebencian, dan memupuk keretakan,

” 64,50 juta Pemuda Indonesia, atau seperempat dari populasi penduduk Indonesia menjadi harapan besar kemajuan bangsa yang sudah di depan mata, akan tetapi, tanpa komitmen bersatu para pemuda untuk bangsa, niscaya impian menjadi bangsa yang unggul tidak akan terwujud,”  ujarnya.

Pemuda sebagai agen perubahan (agent of change) ialah sebuah fakta sejarah yang tidak bisa dihindari, Pemuda Indonesia selalu menjadi penentu momen penting perjalanan bangsa Indonesia,

Momentum-momentum bersejarah penting dalam perjalanan bangsa Indonesia tersebut bisa dicapai dengan modal persatuan para pemuda di tengah berbagai keragaman yang dimiliki bangsa Indonesia,

” Persatuan menjadi syarat mutlak sebuah loncatan perubahan dan menghadapi berbagai tantangan.
Ke depan, tantangan bagi bangsa Indonesia khususnya bagi para pemuda tentunya tidak semakin ringan, akan tetapi dengan komitmen bersatu dalam keragaman menjadi modal sosial dalam menghadapi berbagai hambatan dan tantangan bangsa kedepan,” papar Bupati Garut.

Pewarta : Suwito

Editor : Irfan Lubis

Loading