Kamis, Maret 28, 2024
Sosial & Budaya

Dilanda Pasca Banjir Pantura, Petani Tambak Terima Bantuan Benih Dari DKP Provinsi Jabar dan Juga Bupati

Subang, Lensa Expose.com

Musibah banjir yang terjadi sekitar tiga bulan lalu di Wilayah Pantai Utara (Pantura) Kabupaten Subang, selain berdampak pada pemukiman warga, juga berdampak pada para petani tambak yang berada di daerah dekat pesisir pantai.

Bertempat di Desa Langensari, yaitu di Koperasi Mina Langgeng Jaya dan lokasi Tambak Udang Vaname milik H. Mansyur.

Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Barat memberikan bantuan berupa penyerahan Benih udang windu kepada KUD Mina Tambak se Kabupaten Subang, Kamis (20/5/2021).

Acara penyerahan benih itu di saksikan langsung oleh Bupati Subang H.Ruhimat yang didampingi Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Jawa Barat,  Ir. Hermasyah, M.Si beserta jajarannya, anggota DPRD H. Adik, Kepala DKP Kabupaten Subang H.Rahmat Efendi, S.Sos, M.Si,

Turut dihadiri Muspika Blanakan, para Ketu KUD di wilayah Kecamatan Blanakan, Kepala Desa beserta aparatur Desa Langensari dan beberapa desa di wilayah Kecamatan Blanakan serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutanya Bupati Subang H.Ruhimat menyampaikan, bahwa bantuan dari DKP Jawa Barat berdasarkan ajuan dari pemerintah Kabupaten ini. “Walaupun tidak seberapa, semoga dapat memacu semangat petani tambak untuk terus berusaha meningkatkan hasil panennya,” kata H.Ruhimat, Kamis (20/05/2021).

Pada kesempatan yang sama, Kepala DKP Provinsi Jawa Barat, Ir.Hermansyah M.Si menjelaskan, total benih yang diberikan sebagai bantuan, yakni sebanyak 2.250.000 ekor terdiri dari dua tahap yaitu bulan lalu 500.000 ekor dan sekarang sebanyak 1.750.000 ekor.

“Mudah-mudahan ini bisa memberi manfaat bagi petani tambak dan kelompok petani tambak di wilayah Kabupaten Subang, terutama di Desa Langensari,” jelas Ir. Hermasyah M.Si

Ditambahkan Hermansyah, bahwa bantuan tersebut dalam rangka membantu para petani tambak yang terdampak banjir beberapa bulan lalu.

“Bantuan ini dimaksudkan untuk membantu para petani tambak yang beberapa bulan lalu terdampak banjir,” tutupnya.

Sementara salah satu pengusaha pemilik tambak udang Vaname Desa Langensari H.Mansur mengaku, dengan adanya bantuan benih yang diberikan DKP Provinsi Jawa Barat sangat bermanfaat.

“Bantuan tersebut sangat bermanfaat bagi petani tambak khususnya di wilayah Desa Langensari, karena harga benih lumayan mahal,” ucap H. Mansyur.

Pemilik tambak udang itu mengungkapkan, jika ada realisasi penyodetan sepanjang 4 Km menuju laut akan memudahkan pengelolaan dan dapat meningkatkan hasil tambak.

“Penyodetan dapat meningkatkan kadar garam hingga tingkat maksimal 28% pada air tambak, hal ini dibutuhkan untuk peningkatan hasil tambak. Dikarenakan pasca banjir, kadar garam di tambak menurun drastis,” jelas H. Mansyur.

Petani tambak berharap pemerintah dapat merealisasikan penyodetan, karena selain akan bermanfaat bagi para petani tambak, juga akan sangat membantu di bidang pertanian yang selama ini hanya menikmati musim panen satu kali dalam setahun diharapkan dapat menikmati dua kali musim panen dalam setahun.

Secara simbolis penyerahan bibit udang windu kepada para petani tambak sekaligus pelepasan bibit udang windu bantuan Bupati dilakukan Bupati Subang H.Ruhimat dan Kepala DKP provinsi jawa barat Ir.Hermansyah M.Si. (Nali.s)

Editor : Admin

Loading