Kab. Bogor, Lensa Expose.com
Panitia pemilih Kepala Desa (P2KD) Desa Cikahuripan, Kecamatan Klapanunggal Kabupaten Bogor melaksanakan rapat terbuka Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) dalam Pilkades Cikahuripan pada tanggal 24/11/2020.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Kantor Desa Cikahuripan yang dihadiri oleh 3 calon kades, panitia Sembilan, Camat Klapanunggal Ahmad Kosasih, ketua BPD, PJS Kepala Desa,Babinsa,Bhabinkamtibmas serta tamu undangan lainnya.
Ketua panitia Asep Tarkam menyebutkan bahwa total keseluruhan daftar pemilih di Desa Cikahuripan yang berhak memilih dan mencoblos pada tanggal 20/12/2020 mendatang berjumlah 11.258 jiwa yang terdiri dari laki – laki 5.631 dan perempuan 5.627 jiwa data ini sudah diverifikasi dan valid.
“Sampai hari ini kami bersama para calon telah melakukan verifikasi DPT dan hasil verifikasi tersebut maka panitia dan para calon kades sepakat menetapkan daftar pemilih tetap sejumlah tersebut dan akan diumumkan kemasyarakat Desa Cikahuripan,” ujarnya.
Camat Ahmad Kosasih dalam acara sambutan menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan mensupport sudah terlaksananya tahap tahap kegiatan Pilkades
“Pertama-tama saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada panitia Pilkades, BPD, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan linmas serta para calon kades, yang tentunya hari ini telah menandatangani DPT ini harus sesuai dengan tahapan tahapan yang sudah tercantum didalam perbub terkait Pilkades,”
“Alhamdulillah setiap halaman sudah ditandatangani sehingga para calon bisa melihat daftar nama yang ada diberkas tersebut,”
“Ucapan terima kasih juga kepada seluruh warga masyarakat Cikahuripan khususnya para calon dan pendukungnya, bisa menyesuaikan sehingga rapat musyawarah penetapan DPT ini berjalan dengan hikmat dan lancar serta sesuai dengan Protokol kesehatan dan perbub No.69 Tahun 2020, ini semua berkat kerjasama semua pihak,”
“Dan kami sebagai aparatur pemerintah tidak bosan-bosan mengingatkan kembali kepada masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, dengan 3M (Mencuci tangan pakai sabun Memakai masker dan Menjaga jarak) harus tetap dilaksanakan,” ujar camat Ahmad Kosasih.
Penulis : Rizka
