Menu

Mode Gelap
DPRD Kota Bogor Menggelar Rapat Paripurna Membahas Rancangan KUA-PPAS Bersama Pemkot TP-PKK Kota Tanjungbalai Kembali Bawa Pulang Piala Bergilir Usai Raih Juara Umum Jambore PKK Sumut 2025 Wali Kota Mahyaruddin: Segera Lakukan Pemetaan Aset, Lahan dan Bangunan Sukseskan Program Koperasi Kelurahan Merah Putih Bupati Tanjung Jabung Barat Sambut Kepala Kejaksaan Negeri Baru DBMSDA Kabupaten Tangerang Yakinkan Proyek Nasional Underpass Bitung Mulai Bulan November 2025 Pemkab Tangerang dan Pengembang Lippo Sepakat Normalisasi Kali Sabi

JAMBI

Calon Petahana Diduga Langgar Aturan Netralitas ASN Pasal 71 UU Pilkada

badge-check


					Calon Petahana Diduga Langgar Aturan Netralitas ASN Pasal 71 UU Pilkada Perbesar

Kuala Tungkal | Lensa Expose.com

Beredar foto kebersamaan bupati Tanjung Jabung Barat dan sekelompok relawan lagi berkunjung di kediaman rumah dinas bupati yang bertempat di jalan Jend. Sudirman/ Sriwijaya, foto yang beredar diduga beberapa para pembantu bupati yang menyatakan sikap dan dukungan kepada petahana dengan menggunakan simbol jari tangan yang identik dengan Lanjutkan yang selama ini digunakan oleh tim/simpatisan/relawan Petahana. (28/08/2024)

Dalam menanggapi foto kebersamaan kepala perangkat daerah ini, ucap salah satu tokoh masyarakat, pantaskah seorang pemimpin daerah secara terang-terangan menggerakkan kelompok pejabat ASN untuk menyatakan sikap dan dukungan kepadanya dengan menggunakan fasilitas negara ?

Apakah petahana tidak takut dengan pelanggaran UU pilkada yang berpotensi pembatalan sebagai calon peserta Pilkada 2024 tentang netralitas aparatur sipil negara (ASN) dan TNI-Polri sesuai Pasal 71 Undang-Undang (UU) Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota atau biasa disebut UU Pilkada. Untuk itu, bawaslu meminta calon petahana memahami aturan netralitas tersebut lantaran calon petahana bisa mendapat sanksi diskualifikasi bila melanggar.

Dengan niatan baik, Bawaslu mengharapkan petahana tidak melakukan pelanggaran yang berujung diskualifikasi sesuai UU Pilkada,

Koordinator Divisi Penindakan Bawaslu tersebut menambahkan, sesuai Pasal 71 UU Pilkada 10/2016 peserta pilkada yang merupakan petahana wajib mengetahui subjek hukum. Menurutnya, subjek hukum tersebut ialah pejabat negara, pejabat daerah, pejabat aparatur sipil negara (ASN), TNI, Polri, kepala desa, dan lurah. “Subjek hukum ini juga mengikat terhadap pejabat gubernur, bupati dan wali kota,” terangnya. (Sas)

Baca Lainnya

Bupati Tanjung Jabung Barat Sambut Kepala Kejaksaan Negeri Baru

6 November 2025 - 10:44 WIB

Wali Kota Tanjungbalai Jenguk ASN Alami Kecelakaan Saat Bekerja

6 November 2025 - 01:39 WIB

Wakil Bupati Katamso Luncurkan Bantuan Pangan Beras Bulog untuk Keluarga Penerima Manfaat

6 November 2025 - 01:34 WIB

Wali Kota Tanjungbalai Lantik Dua Pejabat Administrator, Kabag Kesra dan Kabag Orta Sekretariat Pemko Tanjungbalai

6 November 2025 - 01:33 WIB

Wali Kota Tanjungbalai Buka FGD INAPROC: Peluang Baru Dukung Sistem Pengadaan Transparan, Akuntabel, Adaptif, dan Responsif

6 November 2025 - 01:31 WIB

Trending di Pemerintahan
UFABET pg slot เครื่องสล็อต ออนไลน์ เครื่องสล็อต บาคาร่า pg สล็อต สล็อต pg slot สล็อต สล็อต ทดลองเล่นสล็อต