Jumat, November 22, 2024
Jawa TengahPemerintahanPendidikan

Penanganan Kasus Asusila di SDN Waru 01 Dianggap Lalai, KPAD Kabupaten Bogor Minta Disdik dan Sekolah Harus Tegas

PARUNG,Lensaexpose.com – Adanya kasus dugaan perilaku atau tindakan buruk dari seorang oknum guru di SDN 01 Waru Kecamatan Parung langsung mendapatkan perhatian serius dari Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kabupaten Bogor.

Komisioner KPAD Kabupaten Bogor, Asep Saepudin menegaskan, jika kasus ini memang benar terjadi, tentu sangat disayangkan jika sampai penanganan atau responnya sangat lambat, baik dari pihak sekolah maupun Dinas Pendidikan.

“Jika kasus ini benar terjadi, tentu kami sangat miris dan prihatin. Seharusnya bisa segera ditangani. Untuk itu, kami akan meminta klarifikasi kepada pihak sekolah dan Disdik Kabupaten Bogor untuk tindaklanjutnya. Jangan sampai ada indikasi pembiaran,” cetus Asep Saepudin, Selasa (15 November 2022).

Ia menegaskan, respon cepat terhadap kasus ini perlu dilakukan karena objek dari pendidikan ini adalah anak. Tujuan dari pendidikan adalah demi kepentingan terbaik bagi anak. Sehingga anak harus diperlakukan dengan baik sesuai dengan prosedur yang berlaku.

“Artinya pemenuhan perlindungan hak anak harus jadi prioritas. Diantaranya hak rasa aman dari segala macam gangguan, tindakan kekerasan maupun pelecehan,” tandas Komisioner KPAD Kabupaten Bogor ini.

Sebelumnya, seorang wali murid , inisial L mengaku kecewa karena lambatnya proses penanganan atas pengaduan atau laporan dirinya dan sejumlah wali murid lain terkait dugaan perilaku buruk dari seorang oknum guru kepada murid.

Padahal, lanjut L, laporan pengaduan itu sudah disampaikan sejak 4 minggu lalu. Ia mengaku kecewa dan kesal karena oknum guru tersebut masih saja bebas mengajar seolah tanpa masalah, padahal ada trauma pada diri anaknya dan anak – anak lainnya yang juga menjadi korban.

“Baru hari ini (Selasa, 15 November 2022) kami selaku wali murid, mendapat undangan dari sekolah. Katanya mau ada rapat di sekolah dengan para wali murid yang telah membuat pengaduan,” ungkap L.

Sebelumnya, pihak Disdik Kabupaten Bogor melalui Kabid Pembinaan SD dan Humas Disdik, sudah dikonfirmasi oleh wartawan media ini. Saat itu, dari pihak Disdik berjanji akan segera menindak lanjuti kasus ini.

Sementara Kepsek SDN 01 Waru, yang coba dikonfirmasi via telepon dan pesan singkat belum memberikan keterangan. Selanjutnya, saat wartawan datang ke sekolah tersebut (Senin 14/11), Kepsek SDN 01 Waru dikabarkan sedang pergi rapat ke kantor Disdik Kabupaten Bogor.

Dari info sumber terpercaya di lingkaran Disdik Kabupaten Bogor, rapat antara Kepsek SDN 01 Waru dan Disdik tersebut membahas soal kasus dugaan perilaku buruk oknum guru pada murid. Namun saat dikonfirmasi terkait info progres rapat tersebut, Kabid Pembinaan SD dan Humas Disdik Kabupaten Bogor sama sekali tidak memberikan respon. (Rdy)

Loading