9000 KPM Reguler BNI dan 1.720 KPM Perluasan Mandiri Apresiasi Kerja Keras TKSK Kec.Sukamakmur
Kab.Bogor, Lensa Expose.com
Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) atau Bantuan Sosial Pangan (BSP) Covid-19 di Kecamatan Sukamakmur Kabupaten Bogor dikawal sejumlah Organisasi Masyarakat (Ormas) Dan Wartawan Babinsa, Babinkamtibmas.
Erik S, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kecamatan Sukamakmur mengatakan kepada Lensa Expose, penyaluran di bulan ini ada yang berbeda, pasalnya penyaluran bantuan sosial pangan sembako (BSP) Covid-19 di kawal sejumlah organisasi masyarakat dan wartawan yang ada diwilayah Kecamatan Sukamakmur.
Dari 10.050 KPM Global yang Tersalurkan 9000 KPM. Dan Perluasan Mandiri 2.320 dan Yang Tersalurkan 1.720 KPM di setiap Desa, Se kecamatan Sukamakmur, yang mendapatkan Bantuan Sosial Pangan (BSP). TKSK mengucapkan terima kasih kepada Babinsa, Babinkamtibmas, Kades Se kecamatan Sukamakmur dan Ormas yang sudah membantu dan mengawal pendistribusian BPNT/BSP Covid-19,” ucap Erik, TKSK Kecamatan Sukamakmur, Jum’at (24/07/2020).
Erik S, berharap dengan merangkul semua elemen masyarakat TKSK, bisa menciptakan tali kekeluargaan demi kemajuan di tiap desa, dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat penyaluran BPNT Atau yang Sudah ganti nama menjadi BSP. Ini temporer tidak lupa memberi arahan kepada masyarakat tentang pencegahan penyebaran Covid-19 dengan tetap menerapkan protokol kesehatan salah satunya dengan memakai masker,” pungkas Erik.
Dijelaskannya ditengah situasi seperti sekarang ini kami coba hadir ditengah-tengah masyarakat memberikan pemahaman dan edukasi. Ini adalah bukti seluruh stakeholder yang ada di Kecamatan Sukamakmur juga kehadiran
para Babinsa dan Ormas sungguh kompak dan solid, kedepan ini akan kita jaga terus demi terciptanya situasi aman dan kondusif,” katanya.
Senada datang dari Perwakilan masyarakat mengaku bernama bapak Sehaeri, mengatakan pada awak media bahwa TKSK merupakan relawan sosial atau bahasa kerennya Kementerian Sosial yang bertugas di setiap Kecamatan di seluruh Indonesia. Bertugas untuk melayani masyarakat dengan berinteraksi langsung di lapangan, sebagaimana yang dipantau keberadaan TKSK akan menjadikan dominan bahwa dengan dasar pengawalan akan tertuju pada masyarakat langsung, pungkasnya.
Kegiatan ini berlangsung sejak pagi, pukul 09.00 WIB warga mulai mendatangi balai Desa dan tahapan demi tahapan, pengambilan dilakukan secara bergelombang agar tidak menimbulkan kerumunan.
Warga satu persatu diperiksa kelengkapan administrasinya antara lain menunjukkan KTP asli beserta foto copy KTP dan KK, setelah itu baru dilakukan penyerahan sembako.
Warga wajib datang langsung hingga menerima secara langsung dan tidak diwakilkan, bukti penerimaan dilakukan dengan tanda tangan penerimaan dan foto penyerahan secara satu persatu, hingga akhir penerimaan sembako juga kartu dimana sampai detik akhir masyarakat merasa terbantu dimana kegembiraanya atas perhatian pemerintah kepada rakyatnya terbukti dan terkesan baik dan lancar.
Penulis : Irgi Yostisio.
