Kol.Inf Lukman Hakim Dampingi Pangdam lll/Slw Hadiri Pelaksanaan Upacara Penutupan Pelantikan Dan Penyumpahan Dikmata TNI AD Gel.ll TA.2021
BANDUNG – Bertempat di Lapangan Secata Rindam lll/Slw Pangalengan Kabupaten Bandung telah dilaksanakan kegiatan Upacara Penutupan Pelantikan dan Penyumpahan Dikmata TNI AD Gel II TA 2021 (OV), Kamis (14/4).
Sebanyak 602 siswa dilantik dalam rangkaian penutupan pendidikan pertama tamtama/dikmata TNI AD Gel ll TA.2021 Secata Rindam lll/Slw. Dan sebagai pengambil sumpah yaitu Pangdam lll/Slw Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo S.I.P., dan sebagai inspektur upacara Bupati Kabupaten Bandung.
Adapun pejabat lainnya yang hadir pada kegiatan tersebut yaitu Brigjen TNI Firmansyah selaku Irdam lll/Siliwangi beserta para Asisten Kasdam lll/Slw dan juga Kapok Sahli Pangdam lll/Slw, Danrindam lll/Slw, serta para Kabalak Kodam lll/Slw.
Menurut Kolonel Inf Lukman Hakim selaku Danrindam lll/Slw saat dikonfirmasi awak media bahwa Kegiatan Penutupan Dikmata TNI AD Gel ll TA.2021 Secata Rindam lll/Slw merupakan program akhir dari proses pendidikan yang telah dilaksanakan selama lebih kurang 5 bulan. Dan Prajurit yang telah dilantik diharapkan menjadi prajurit yang profesional mempunyai fisik yang baik serta mental intelektual yang hebat.
Kemudian Ia juga menjelaskan bahwa seorang TNI AD tentunya harus dapat mengemban tugas di Bidang Pertahanan Negara dengan sebaiknya dan semaksimal mungkin, oleh karena itu Prajurit TNI diharapkan mampu memberikan kontribusi yang berarti bagi keberhasilan tugas TNI dalam menjaga dan mengawal serta mempertahankan kedaulatan NKRI.
Pada kegiatan tersebut, Pangdam Siliwangi menyampaikan sambutannya mengawali dengan mengucapkan selamat kepada para prajurit siswa yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan pertama tamtama TNI AD 2021 dan yang telah dilantik menjadi TNI AD dengan pangkat prajurit dua.
Yang menurutnya lagi bawa prosesi pelantikan menjadi prajurit TNI AD yang diiringi dengan mengucapkan sumpah prajurit harus benar-benar dengan dimaknai secara mendalam bahwa sumpah yang diucapkan merupakan janji luhur yang harus dipertanggungjawabkan kepada bangsa dan negara juga kepada Tuhan yang maha kuasa.
Selain itu Ia juga menyampaikan bahwa pelantikan menjadi prajurit TNI AD ini juga harus disikapi dengan penuh rasa syukur disertai dengan kesiapan untuk mengemban tugas sebagai prajurit TNI AD dalam menjaga dan mempertahankan kedaulatan NKRI.
“Oleh karena itu hal tersebut perlu diperhatikan agar dalam menjalani profesi keprajuritan bisa berhasil dan tidak salah arah yang dapat berakibat buruk serta menimbulkan kerugian baik pada diri sendiri maupun bangsa dan negara.
Kemudian mengingatkan bahwa menjadi prajurit TNI AD merupakan ladang untuk pengabdian yang menuntut dedikasi loyalitas dan pengorbanan jiwa dan raga sepenuhnya yang diabadikan hanya untuk kepentingan bangsa dan negara,” tuturnya.
Kegiatan upacara penutupan pendidikan pelantikan dan penyimpanan prajurit siswa dikmata TNI AD gel ll DK 2021 (OV) dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan dan berjalan dengan lancar dan aman. (JS)
Sumber: Rindam lll/Slw