Menu

Mode Gelap
Anang Sugianto Tegaskan Demokrat KBB Siap Bentuk Badan Saksi Hadapi Pemilu 2029 Demokrat Bandung Barat Mantapkan Konsolidasi, Siapkan Strategi Menuju Kemenangan Bermartabat DPRD Kota Bogor Menggelar Rapat Paripurna Membahas Rancangan KUA-PPAS Bersama Pemkot TP-PKK Kota Tanjungbalai Kembali Bawa Pulang Piala Bergilir Usai Raih Juara Umum Jambore PKK Sumut 2025 Wali Kota Mahyaruddin: Segera Lakukan Pemetaan Aset, Lahan dan Bangunan Sukseskan Program Koperasi Kelurahan Merah Putih Bupati Tanjung Jabung Barat Sambut Kepala Kejaksaan Negeri Baru

Daerah

Satu Bulan Pasca Giat Pijar Melayu, Bem Polbeng dan Kades se Bantan Bahas Pulau Terluar, Jokowi Kunjungi Bengkalis

badge-check


					Satu Bulan Pasca Giat Pijar Melayu, Bem Polbeng dan Kades se Bantan Bahas Pulau Terluar, Jokowi Kunjungi Bengkalis Perbesar

Bengkalis | Lensa Expose.com

Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan mengunjungi pulau terluar Indonesia di Pulau Bengkalis tepatnya di Desa Muntai Kecamatan Bantan Selasa besok.

Kunjungan Presiden Jokowi ke Bengkalis ini berselang 1 Bulan dari giat Pijar Melayu, Bem Politeknik Negeri Bengkalis dan Kades se Kecamatan Bantan tentang menanam mangrove, edukasi jaga pulau terluar (MEMIJAR) NKRI Agustus lalu.

Direktur Eksekutif Pijar Melayu Rocky Ramadani, SP menyambut baik kedatangan Presiden Jokowi meninjau pulau terluar Indonesia di Kabupaten Bengkalis (27/9).

“Alhamdulillah giat yang kita taja bulan lalu bersama Bem Polbeng dan kades se Kecamatan Bantan mampu mendorong datangnya presiden Jokowi ke Bengkalis. Rekomendasi hasil kegiatan Pijar Melayu kirimkan kepada Presiden Jokowi dan kementerian terkait bulan lalu tanggal 28 Agustus 2021.

“Kedatangan Presiden Jokowi diharapkan akan mempercepat pembangunan pulau terluar di Bengkalis sehingga terhindar dari abrasi yang selama ini menghantui masyarakat Kecamatan Bantan dan kedaulatan Negara tetap terjaga dengan baik.” Ujar Rocky.

Tambahnya, persoalan abrasi tidak bisa hanya difokuskan kepada mangrove, tetapi juga adanya break water dengan menggunakan batu gunung sebagai pemecah gelombang. Hal ini akan memberikan multiplayer effect yang mana dengan adanya break water sebagai pemecah gelombang, juga akan berimpact terhadap tingginya persentase keberhasilan tumbuhnya bibit mangrove dengan sempurna, sehingga tujuan menjaga pulau terluar demi Kedaulatan NKRI dapat tercapai.

Pijar Melayu sebagai kelompok kajian strategis meminta kepada pemprov Riau agar lebih serius memperhatikan wilayah pesisir pantai, tidak hanya pulau terluar Indonesia namun juga wilayah lain yang telah abrasi dan mengancam hilangnya perkebunan warga tempatan bahkan hilangnya perkampungan warga. (Rocky)

 

Editor : Admin

Baca Lainnya

Wali Kota Tanjungbalai Lantik Dua Pejabat Administrator, Kabag Kesra dan Kabag Orta Sekretariat Pemko Tanjungbalai

6 November 2025 - 01:33 WIB

Wali Kota Tanjungbalai Buka FGD INAPROC: Peluang Baru Dukung Sistem Pengadaan Transparan, Akuntabel, Adaptif, dan Responsif

6 November 2025 - 01:31 WIB

Wakil Bupati Katamso Sambut Mahasiswa Magister Ilmu Lingkungan UNJA

2 November 2025 - 11:24 WIB

Wali Kota Tanjungbalai Menandatangani Berita Acara Verifikasi IPPR dalam Revisi RTRW Bersama Kementerian ATR/BPN

31 Oktober 2025 - 01:50 WIB

Bupati dan KORMI Tanjab Barat Gelar Goes to Pesantren Peringati Hari Santri 2025

24 Oktober 2025 - 01:04 WIB

Trending di JAMBI
UFABET pg slot เครื่องสล็อต ออนไลน์ เครื่องสล็อต บาคาร่า pg สล็อต สล็อต pg slot สล็อต สล็อต ทดลองเล่นสล็อต