Tak Kuat Menanjak, Minibus Wisatawan Asal Tangerang Terjun ke Jurang di Pamijahan Bogor
BOGOR, Lensaexpose.com – Sebuah minibus yang ditumpangi wisatawan asal Tangerang mengalami kecelakaan tunggal dan terjun ke jurang sedalam 20 meter di Kampung Batu Alam, Desa Gunung Picung, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor. Kejadian nahas ini terjadi saat kendaraan melintasi tanjakan Wangun menuju kawasan wisata Gunung Salak Endah, Rabu (1/1/25).
Menurut informasi yang dihimpun, minibus tersebut kehilangan kendali karena tidak kuat menanjak di jalan yang curam. Kondisi ini diperparah dengan rem kendaraan yang diduga blong, sehingga minibus mundur dan masuk ke jurang di sisi kiri jalan.
Bhabinkamtibmas Desa Gunung Picung, Bripka Hikmah Hidayatullah, mengungkapkan bahwa minibus berisi lima orang penumpang, yakni pengemudi beserta istri, anak, dan saudara-saudaranya. Namun, saat kejadian, seluruh penumpang (kecuali pengemudi) sudah turun dari kendaraan karena khawatir akan tanjakan curam tersebut.
“Pengemudi dan keluarganya tengah berencana berwisata ke Gunung Salak Endah. Karena tidak tahu lokasi, mereka menggunakan Google Maps dan akhirnya sampai ke titik ini. Tanjakan curam membuat kendaraan tidak kuat naik, hingga mundur dan terjun ke jurang,” jelas Bripka Hikmah.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Sang pengemudi mengalami luka ringan dan syok, sementara anggota keluarganya selamat karena berada di luar kendaraan saat kejadian.
Hingga saat ini, minibus masih berada di lokasi kejadian dan belum bisa dievakuasi karena medan yang terjal. Proses evakuasi diperkirakan membutuhkan bantuan alat berat mengingat kondisi geografis lokasi yang sulit dijangkau.
Bripka Hikmah juga mengingatkan wisatawan untuk lebih berhati-hati saat melintasi kawasan tersebut. “Jalan di sekitar Gunung Salak memiliki banyak tanjakan curam. Kami imbau para pengendara untuk memastikan kendaraan dalam kondisi prima dan memahami medan jalan,” ujarnya.
Kejadian ini menjadi peringatan bagi para wisatawan yang berkunjung ke kawasan Gunung Salak agar lebih waspada dan berhati-hati dalam berkendara, terutama saat melintasi jalur yang ekstrem. (Rdy)