Kab. Tangerang, Lensa Expose.com
Air merupakan kebutuhan yang paling penting dalam kehidupan sehari hari, oleh karenanya jika air tidak ada, maka semuanya akan berantakan, oleh sebab itu pemerintah pun turut hadir dalam membantu masyarakat untuk ketersediaan air melalui Perusahaan Daerah Air Minum yang dikelola oleh badan usaha milik daerah (BUMD)
Warga Perumahan PWS Pemda Tigaraksa merupakan salah satu konsumen yang memakai air PDAM untuk memenuhi kebutuhan sehari hari.
Warga Perum PWS Tigaraksa akhir akhir ini sering mengeluhkan pelayanan air minum PDAM kabupaten Tangerang yang selalu mati.
Karena tidak ada pemberitahuan terlebih dahulu sehingga membuat warga Perum PWS Tigarakasa bingung dan marah, karena sulitnya mencari air karena warga tidak memiliki sumur.
Salah seorang warga Perum PWS Tigaraksa, Pak Sijabat kepada media ini mengatakan bahwa tanggal 4 dan 5 februari 2023 air PDAM tidak mengalir sama sekali, tanpa ada pemberitahuan dan hal ini tidak mendapat respon cepat dari PDAM untuk memberikan solusi bagi warga, sebagai bentuk pelayanan yang cepat tanggap dan baik.
“Kalau air PDAM mati seharusnya memberikan solusi dengan menyediakan Tanki air gratis bagi warga,”ujar Sijabat.
Keluhan yang dirasakan warga Perum PWS Tigaraksa tidak hanya sebatas air mati, tetapi kualitas airnya kotor dan kalaupun air mengalir debit airnya tidak sesuai harapan hanya sedikit, seperti tetesan air hujan.
” Kami kecewa dengan pelayan air PDAM yang tidak pernah mengalir normal seperti biasanya, air yang mengalir kadang hanya malam hari, kadang hanya siang hari dan kadang juga pagi hari,”terang Sijabat.
“Kami warga Perum PWS Tigaraksa belum pernah merasakan air mengalir dengan seharian penuh,”imbuh Sijabat.
Keluhan ini sudah lama dirasakan warga perum PWS Tigaraksa sebagai konsumen setia PDAM Kabupaten Tangerang dan warga perum PWS Tigaraksa sangat taat dengan pembayaran air, dan apabila telat pembayaran maka akan dijatuhkan denda, tambah Sijabat.
Namun kepatuhan warga Perum PWS Tigaraksa sebagai konsumen yang selalu tepat waktu untuk membayar kewajiban, tidak di imbangi dengan pelayanan yang maksimal dan memadai dari PDAM itu sendiri.
Warga perum PWS Tigaraksa juga sering mengeluhkan pembengkakan pembayaran air yang sangat berat ditanggung dimasa sulit ekonomi saat ini.
Warga Perum PWS Tigaraksa meminta kepada PDAM Kabupaten Tangerang untuk meningkatkan kinerjanya dalam penberian pelayanan yang baik bagi konsumen, terutama bagi warga Perum PWS Tigaraksa. (Charles)
