ASAHAN | Lensaexpose.com
Dalam rangka Hari Sungai Sedunia, Pemerintah Desa (Pemdes) Hessa Air Genting megadakan kegiatan tabur 8 ribu benih ikan alami, dengan bertemakan “Mari Bersama Kita Jaga Kelestarian Sungai Alam”.
Kegiatan tabur benih ikan ini berlangsung di lokasi Sungai Alam dusun IV, Desa Hessa Air Genting Kecamatan Air Batu, Kabupaten Asahan, Kamis (29/09/2022). Sekira pukul 09.30 Wib. Hingga selesai.
Dari 8 ribu benih ikan yang di taburkan ke sungai terdapat 5 Jenis ikan, yaitu ikan Tawes, ikan Paitan, ikan Siluwang, ikan Gurami, dan Belut.
Kegiatan tabur benih ikan alami ini selain Kades Muhammad Basri juga di ikuti beberapa Pengurus dari AMPA (Asosiasi Masyarakat Perikanan Asahan) Ketua Ali Daruzah Sitorus, Sekretaris Edi Saputra dan Bendahara Juliana beserta seluruh Kepala dusun Dessa Hessa Air Genting dan Babinsa setempat.
Kemudian juga di ikuti Pendamping lokal desa Kecamatan Air Batu Anwari Siregar, Kabid Pemberdayaan Masyarakat Perikanan (PMP) Dinas Perikanan Asahan Rizaldy Situmorang dan Ahmad Putra beserta Kepala BBI (Balai Benih Ikan) Asprin Tamba, dan bersama puluhan warga sekitar yang menyaksikan.
Usai bersama-sama menabur sebanyak 8 ribu benih ikan alami Kades Hessa Air Genting Muhammad Basri mengawali sambutanya mengucapkan terimakasih kepada para seluruh yang hadir hingga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar.
“Dalam rangka Hari Sungai Sedunia ini kita bersama-sama telah melaksanakan salah satu upaya melestarikan alam di perairan Sungai Alam Desa Hesa Air Genting ini dengan menaburkan 5 Jenis benih ikan alami ke sungai sebanyak 8 ribu benih,” kata Kades.
Kades berharap, Semoga benih ikan yang telah kita taburkan di sungai alam ini dapat tumbuh dan berkembang dengan sebagai mana mestinya.
“Saya menghimbau kepada seluruh warga sekitar marilah kita bersama untuk menjaga pelestarian ikan di sungai ini agar dapat berkembang dan tumbuh dengan baik. Tanpa harus di Jalah, di setrum dan di Racun,” ujar Kades mengakhiri.
Kemudian Ketua AMPA, Ali Daruzah Sitorus dalam kesempatanya menjelaskan tentang apa itu AMPA dan apa saja kegiatan dan program kerja yang di lakukan.
“Kami dari Asosiasi Masyarakat Perikanan Asahan, Siap bekerja sama dengan Pemerintah Desa dan bersama masyarakat dalam pelestarian ikan di sungai,” kata Ali.
Ali juga mengatakan kami juga siap mendukung, mengajarkan dan menerima jika ada warga dan masyarakat yang ingin bergabung dengan kita di AMPA dalam budidaya dan pelestarian ikan.
“Jika ada yang membutuhkan benih ikan air tawar melalui AMPA juga kami bisa menyediakan berbagai jenis benih ikan alami,” ungkapnya.
Terakhir dari Kepala BBI (Balai Benih Ikan) Asprin Tamba mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan program yang baik.
“Namun bisa lebih baik lagi jika kita bisa kompak bersama pemerintah desa untuk dapat membentuk suatu kelompok untuk bersama sama melindungi, menjaga dan melakukan kegiatan dalam pelestarian ikan di sungai alam ini,” pungkasnya.
Kegiatan di tutup dengan penandatangan kesepakatan dan makan siang bersama di lokasi sekitar sungai. (Miko)
