Kamis, April 18, 2024
Peristiwa

Temu Kangen Keluarga Besar Remahan, Hadir Mantan Wakil Bupati Lahat

Pagar Alam – Sum-Sel, Lensa Expose.com

Temu kangen keluarga besar Remahan atau Remahan Big Family (RBF) diwarnai tapak tilas asal muasal (asal mule) Remahan dan bersilaturahmi dengan keluarga besar di dusun Laman Karang Anyar, boleh juga dikatakan RBF pulang kampung, ikut hadir juga Drs.H.Sukadi Duadji MM, mantan Wakil Bupati Lahat periode 2008-2013 di temu kangen keluarga besar Remahan itu. Serta tidak lupa juga rombongan toris lokal berpariwisata ketempat tempat terkenal yang ada di kota Pagar Alam, kabupaten Lahat dan kodya Palembang yang terkenal Jembatan Amperanya di Sungai Musi.

Di puncak pertemuan keluarga dihibur oleh artis dari kalangan keluarga RBF sendiri dengan melantunkan tembang kenangan lagu lagu daerah yang sudah terkenal seperti lagu berjudul Dirut, Kebile bile, Sayang selayak, Diksangke aku deksangke, Petang lah petang, Duduk dipance juga lagu pop serta dangdut nasional di iringi para pemusik group musik Bandar. dan kesemuanya diatur waktu secara cukup.

RBF terbentuk gagasan yang muncul untuk Berdirinya Paguyuban ini adalah embirionya datang dari beberapa keturunan keluarga Besar keturunan Remahan.yang ada diperantauan. Remahan berasal dari Dusun Karang Anyar Marga SBS Lubuk Bontak kecamatan Pagar Alam kabupaten Lahat kotamadya Palembang, namun setelah terjadi pemekaran dari kabupaten Lahat, kecamatan Pagar Alam menjadi Kota Pagar Alam, dusun Karang Anyar berubah menjadi Desa Karang Anyar Kelurahan Kance Diwe kecamatan Dempo Selatan kota Pagar Alam Provinsi Sumatera Selatan (Palembang).

Remahan mempunyai 5 anak antara lain, Cik Mut binti Remahan, Lembang Bin Remahan, Cik Mah Binti Remahan, Anang Bin Remahan obeit Bin Remahan sangat peduli dengan prinsip mempererat jalinan silahturahmi sepanjangan, kebersamaan saling menggalang persaudaraan, persatuan dan kesatuan sehingga dapat terciptanya hidup berkesinambungan yang langgeng saling menghormati. Pada hakekatnya Paguyuban didirikan untuk dapat menciptakan jalinan silahturahmi sepanjangan, Seketurunan yang sudah berdomisili, tersebar di beberapa Pulau, kota kota di Indonesia menanamkan sikap dan sifat gotong royong, bantu membantu lebih mempereratkan tali persaudaraan Paguyuban Keluarga Besar Remahan atau lebih dipopulerkan REMAHAN BIG FAMILY (RBF) ini didirikan sekaligus peresmian Oleh Anak, Cucu, Cicit pada Tahun 2018 di Puncak Cisarua Bogor dengan berlandaskan Iman dan islam, Paguyuban ini tidak mengikat/terikat oleh siapapun termasuk ormas dan orpol.
Seiring pemerintah telah memberikan keleluasaan kepada masyarakatnya untuk berdemokrasi dengan santun dan benar termasuk didalamnya adalah bentuk Paguyuban/ organisasi sosial kemasyarakatan, yang mengedapankan musyawarah dan kesepakatan bersama sehingga menciptakan masyarakat yang aman tentram, damai dan berdaulat.
Dalam temu kangen belum lama ini di Dusun Bandar Kota Pagar Alam pada tanggal,8, 9, 10. 11 Juli 2022.
beberapa terlahir gagasan baru antara lain hasil musyawarah dan kesepakatan RBF yang berlangsung secara maraton. Pertama tentang Anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART). Kedua pemilihan pengurus untuk priode 3 tahun mendatang, ketiga untuk melanggengkan kegiatan yang ada di RBF digagaslah beberapa penggalangan dana yaitu berupa iuran iuran. Iuran itu terbagi dua, pertama iuran wajib dan kedua iuran sukarela.

Besar iuran wajib perbulan dan iuran sukarela serta donator yang tidak mengikat sekaligus peruntukannya. Menurut Syarif Efendi (penasehat RBF) mengatakan bahwa besaran iuran wajib sepuluh ribu per bulan yang artinya seratus dua puluh ribu rupiah pertahunnya digunakan untuk kegiatan sosial dan kegiatan RBF.

Iuran sukarela tidak terbatas besarannya dan apabila terkumpul cukup besar baru dipergunakan untuk kegiatan sosial misalnya membangun dusun laman antara lain, membangun gedung,TK,TPA, Tahfis Alqur,an, sekolah, membangun mesjid dan kegiatan sosial lainya diatur di AD/ART,” kata Syarif Efendi sebagai sesepuh dari keturunan Remahan dan penasehat itu. Peruntukan uang yang dimaksud apabila telah terkumpul bermanfaat untuk kegiatan keluarga besar dan kegiatan sosial lainnya bagi internal RBF maupun exsternal RBF kesemua diatur di AD/ART,” jelas Syarif Efendi baru baru ini.

Dari pantauan Lensa Expose.com hasil musyawarah keluarga besar Remahan di desa Bandar Pagar Alam Sumsel juga beberapa personil pengurus ada perubahan diantaranya sekretaris dan bendahara dan penambahan yaitu beberapa orang untuk Humas (Hubungan masyarakat), para penasehat Di RBF para sesepuh diantaranya  Syarif Efendi Oebit, Saderi Anang, Lily Yeni Oebit, Sukarya Anang.

Hj. Yurnalisa selaku ketua pengurus RBF saat disinggung tentang pengurus RBF mengatakan bahwa, pemilihan pengurus yang sudah berlangsung  dimana dirinya dipercaya menjadi ketua kembali oleh keluarga besar RBF, untuk tambahan ada wakil, Yudha Chanafiah Oebit, wakil ketua pengurus RBF namun untuk sekretaris ada pergantian yaitu Aan Aryanti Yaderi Anang digantikan Atika Ideham Malian Cik Mut kemudian bendahara Lama, Kafrawi Yahya Anang diganti Bendahara baru yaitu Santiana Saderi Anang, seterusnya beberapa Humas yang tinggal dibeberapa kota, yaitu Taswin Namang Limbang, Rumsi Yahya Anang, Alimansyah Kuderi Anang, Echa Syarif Efendi Oebit, Indri Ideham Malian Cik Mut.

Kepengurusan ini mendapat tugas dan kewajiban sampai tahun 2025 mendatang dan Pengurus mengucapkan terima kasih serta penghargaan yang setinggi tingginya kepada seluruh pengurus lama yang telah melaksanakan tugas dan kewajibannya sehingga berhasil terselenggara Temu Kangen keluarga besar Remahan di dusun Bandar kota Pagar Alam SumSel belum lama ini, terang Hj. Yurnalisa kepada media online ini.

Ditempat terpisah Lensa Expose.com menyambangi Humas RBF, Rumsi Yahya Anang selaku humas RBF saat disinggung tentang paguyuban RBF, mengutarakan bahwa terbentuknya RBF bertujuan untuk kegiatatan sosial serta mempererat jalinan silahturahmi seluruh keturunan Remahan yang sudah berdomisili di beberapa kota besar di bumi Indonesia.

RBF Berasal dari Dusun Karang Anyar kelurahan Kance Diwe kecamatan Dempo Selatan kota Pagar Alam, ucapnya kepada Lensa Exppse.com belum lama ini dirumahnya. (Ry)

Loading