Menu

Mode Gelap
Persiapan Kukerta 2025, Wabup Katamso Bekali Mahasiswa IAI An-Nadwah dengan Potensi Daerah dan Kearifan Lokal Wakil Wali Kota Tanjungbalai Hadiri dan Ikut Serta Meriahkan “Prima Run 5K dan 10K” Dalam Rangka HUT TNI ke-80 Tahun 2025 Tagihan Biaya Keracunan MBG di Bandung Barat Capai Rp400 Juta, DPRD Minta Kejelasan: BGN atau Pemkab yang Tanggung? Sekretaris Daerah Dampingi Wakil Ketua DPRD Sumut Salman Alfarisi dalam Kunjungan Kerja ke RSUD dr. Tengku Mansyur Terima Audiensi DPD LASQI, Wali Kota Tanjungbalai: Pemko Tanjungbalai Siap Dukung Prestasi di Bidang Kesenian Adityawarman Apresiasi UIKA Bogor atas Raihan Akreditasi Unggul

Jawa Tengah

Kaget, Saat Anggota Dewan PKS Orasi Tolak BBM Naik, Mikrofon Direbut Warga: “Gue Juga Nolak”

badge-check


					Kaget, Saat Anggota Dewan PKS Orasi Tolak BBM Naik, Mikrofon Direbut Warga: “Gue Juga Nolak” Perbesar

PARUNG,Lensaexpose.com – Sebuah kejadian unik dan menarik terjadi saat puluhan kader dan simpatisan Partai Keadilan Sejahtera di wilayah Kecamatan Parung menggelar aksi flashmob menolak kenaikan harga BBM bersubsidi, di jalan raya Parung, Sabtu (10/9) kemarin.

Aksi menolak harga BBM naik ini di isi dengan beragam orasi dari sejumlah kader dan pengurus. Tidak ketinggalan pula para peserta membawa berbagai poster bertuliskan kalimat penolakan serta sebuah mobil komando dilengkapi alat pengeras suara dan mikrofon.

Kejadian unik terjadi saat anggota DPRD Kabupaten Bogor asal PKS, Atma tengah melakukan orasi di hadapan peserta dan para pengguna jalan yang melintas. Tiba – tiba mikrofon yang sedang digunakan oleh anggota dewan itu direbut oleh seorang warga pengguna sepeda motor.

Kaget dengan aksi dadakan warga itu, Atma hanya bisa terdiam dan tersenyum. Ia pun sempat menyerahkan mikrofon untuk dipegang dan dipakai pengendara sepeda motor. Tanpa basa – basi, warga itupun berteriak menggunakan mikrofon, “Gue juga nolak” sambil terus berlalu.

Video aksi spontanitas dari seorang warga ini pun sontak menjadi ramai di perbincangkan di platform media sosial percakapan warga Kecamatan Parung.

“Sempat kaget sih, saat mikrofon tiba – tiba dirampas warga. Saya pikir mau ngapain nih, eh taunya, dia juga teriak ikut nolak harga BBM naik,” ucap Atma, saat dikonfirmasi, Minggu (11/9/2022).

Sebagai informasi, peristiwa tersebut sempat terekam oleh warga saat DPC PKS Parung menggelar aksi flashmob (turun ke jalan) untuk melakukan aksi penolakan keputusan pemerintah yang menaikan harga BBM bersubsidi. (Rdy)

Baca Lainnya

Bupati dan KORMI Tanjab Barat Gelar Goes to Pesantren Peringati Hari Santri 2025

24 Oktober 2025 - 01:04 WIB

Asep Miftah Sofwan Resmi Dilantik Jadi Anggota DPRD KBB, Siap Lanjutkan Perjuangan Almarhum Lili Suhaeli

23 Oktober 2025 - 10:12 WIB

Wali Kota Tanjungbalai Lantik Pejabat Tinggi Pratama, Administrator dan Pengawas

21 Oktober 2025 - 10:22 WIB

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungbalai Hadiri Sosialisasi Adipura 2025, Tegaskan Komitmen Ciptakan Lingkungan Bersih dan Sehat

16 Oktober 2025 - 03:18 WIB

Wali Kota dan Ketua TP-PKK Tanjungbalai Dikukuhkan Sebagai Ayah Teladan dan Bunda Genre Kota Tanjungbalai

16 Oktober 2025 - 01:33 WIB

Trending di Pemerintahan
UFABET pg slot เครื่องสล็อต ออนไลน์ เครื่องสล็อต บาคาร่า pg สล็อต สล็อต pg slot สล็อต สล็อต สล็อต ทดลองเล่นสล็อต