Menu

Mode Gelap
Wakil Wali Kota Tanjungbalai Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah dan Program Koperasi Desa Merah Putih Tahun 2025 Wakil Wali Kota Tanjungbalai Resmikan SPPG Keramat Kubah Esdengki – Yayasan Hijrah Bersama Masyarakat Kota Tanjungbalai Bupati Anwar Sadat Pimpin Rapat Evaluasi LPPK Triwulan III Tanjab Barat Tahun 2025 Bangun Etika dan Budaya Politik Sehat, Kesbangpol KBB Gelar Pendidikan Politik bagi Pengurus Partai Persiapan Kukerta 2025, Wabup Katamso Bekali Mahasiswa IAI An-Nadwah dengan Potensi Daerah dan Kearifan Lokal Wakil Wali Kota Tanjungbalai Hadiri dan Ikut Serta Meriahkan “Prima Run 5K dan 10K” Dalam Rangka HUT TNI ke-80 Tahun 2025

Daerah

Wabup Cirebon Mimi Ayu Hadiri Rakor Dan Buka Puasa Bersama MUI Dan Ulama

badge-check


					Wabup Cirebon Mimi Ayu Hadiri Rakor Dan Buka Puasa Bersama MUI Dan Ulama Perbesar

CIREBON – Wakil Bupati Cirebon Hj. Wahyu Tjiptaningsih, SE, M.Si yang akrab disapa Mimi Ayu hadiri Rakor dan Buka Puasa Bersama Pengurus MUI Kab. Cirebon. Acara di selenggarakan di Kantor MUI Kab. Cirebon yang beralamat di Jl. Sunan Kalijaga No.2B, Sumber, Kec. Sumber, Kabupaten Cirebon, Sabtu 23/04/22.

Selain Mimi Ayu, hadir pula Ketua MUI Kab. Cirebon, KH. Zamzami, Pengasuh Ponpes Babakan Ciwaringin Cirebon beserta jajaran MUI, Penasehat MUI, KH. Moh. Usamah Mansyur, Pengasuh Ponpes Annashuha Kali Mukti Pabedilan Cirebon, Rois Syuryah PCNU.

KH. Wawan Arwani, Pengasuh Ponpes Nur-Arwani Buntet Pesantren Cirebon, Ketua PCNU Kab. Cirebon KH. Aziz Hakim Syaerozie, Pengasuh Ponpes As-Salafi Babakan Ciwaringin Cirebon, Sultan Keraton Kaprabonan Cirebon ke-XI. Pangeran Handi. Hadir pula tokoh Nasional H. Eman Bendahara PBNU, dan tokoh Ulama lainnya.

Dalam sambutanya Ketua MUI Kab. Cirebon KH. Zamzami menyampaikan sekilas tentang silsilah pendiri Cirebon, yang di sampaikan dalam forum rakor dan bukber.

KH. Zamzami mengatakan, Mbah Kuwu Cirebon yang kita kenal dengan Pangeran Cakrabuana adalah merupakan tokoh sentral berdirinya Cirebon.

Ia menceritakan, berdirinya Kerajaan Islam di Cirebon tidak terlepas dari peran Pangeran Cakrabuana (Mbah Kuwu Cirebon) dan keponakannya yang sekaligus menantunya bernama Syekh Syarif Hidayatullah yang di kenal dengan Sunan Gunung Jati.

“Kedua tokoh tersebut adalah tokoh sentral yang mengawali dan melanjutkan keberlangsungan Kerajaan Islam yang kemudian Islam berkembang menjadi besar.

“Kedua tokoh tersebut memiliki sejarah penting bagi Umat Islam khususnya di Kab. Cirebon Jawa Barat dan sekitarnya, mengingat kiprah dari kedua tokoh sentral tersebut dalam menggagas berdirinya Cirebon dan membesarkan Islam yang sangat konsisten saat itu, sehingga sangat berjasa besar, ” tegasnya.

Atas jasa-jasanya, pihaknya mengusulkan agar diadakan Haul Agung Mbah Kuwu Cirebon dan Kanjeng Sunan Gunung Jati (wali Songo) agar sejarah tersebut dapat di kenang sebagai pengingat dan pelajaran bagi generasi kedepannya, sehingga Cirebon tidak kehilangan jadi dirinya sebagai Kabupaten yang memiliki nilai religius,” ujar Zamzami.

“Belum lagi warisan kuliner yang saat ini kita kenal dengan Empal Gentong, Tahu Gejrod, Docang, Nasi Lengko dll, yang butuh di patenkan, sekaligus perhatian dari pemerintah,” pungkasnya.

Menanggapi hal tersebut Wakil Bupati yang akrab di sapa Mimi Ayu dalam sambutannya mengatakan, pihaknya.mengapresiasi apa yang menjadi ide dan gagasan dari Ketua MUI, mengingat ide tersebut adalah sangat di butuhkan untuk masukan kepada Pemkab, sebab pemerintah Kab. Cirebon sangat membutuhkan masukan-masukan dari berbagai komponen masyarakat termasuk MUI.

Mimi Ayu menyampaikan banyak terimakasih kepada MUI, dan berharap agar dalam kepengurusan MUI saat ini lebih proaktif, sehingga terlihat hidup dan banyak memberikan sumbangsih pemikiran yang tentunya akan banyak bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Cirebon, tutur Ayu.

“Memang saya lihat MUI saat ini lebih proaktif dengan banyaknya ide dan gagasan namun saya berharap lebih ditingkatkan, agar tentunya akan sangat bermanfaat bagi Pemerintah dan masyarakat.

“Apa lagi dengan adanya rencana haul Agung Mbah Kuwu Cirebon dan Kanjeng Sunan Gunung Jati, tentunya ini akan membawa keberkahan bagi Cirebon, mengingat yang akan diperingati adalah bagian dari Wali Songo yang sangat kharismatik bagi kalangan Umat Islam di Cirebon dan sekitarnya.

Terkait dengan kuliner khas Cirebon, Mimi Ayu mengatakan, Pemkab Cirebon telah melakukan pembinaan dan bantuan permodalan melalui dinas terkait, dan kedepan akan lebih di perhatikan lagi demi perkembangan ekonomi, sekaligus menjaga kuliner warisan leluhur ” pungkas Mimi Ayu. (Piryanto)

Baca Lainnya

Bupati dan KORMI Tanjab Barat Gelar Goes to Pesantren Peringati Hari Santri 2025

24 Oktober 2025 - 01:04 WIB

Asep Miftah Sofwan Resmi Dilantik Jadi Anggota DPRD KBB, Siap Lanjutkan Perjuangan Almarhum Lili Suhaeli

23 Oktober 2025 - 10:12 WIB

Wali Kota Tanjungbalai Lantik Pejabat Tinggi Pratama, Administrator dan Pengawas

21 Oktober 2025 - 10:22 WIB

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungbalai Hadiri Sosialisasi Adipura 2025, Tegaskan Komitmen Ciptakan Lingkungan Bersih dan Sehat

16 Oktober 2025 - 03:18 WIB

Wali Kota dan Ketua TP-PKK Tanjungbalai Dikukuhkan Sebagai Ayah Teladan dan Bunda Genre Kota Tanjungbalai

16 Oktober 2025 - 01:33 WIB

Trending di Pemerintahan
UFABET pg slot เครื่องสล็อต ออนไลน์ เครื่องสล็อต บาคาร่า pg สล็อต สล็อต pg slot สล็อต สล็อต สล็อต ทดลองเล่นสล็อต