Menu

Mode Gelap
Seorang Pria Ditemukan Meninggal di Kebun Sawit PT CKT, Diduga karena Riwayat Sakit Bupati Anwar Sadat Teken MoU Pembangunan Jargas Sebanyak 6.661 Sambungan Rumah Komisi IV DPRD Kota Bogor Ajak Sekolah Swasta Ikuti Program Pelunasan Ijazah Wali Kota Bersama Forkopimda Tanjungbalai Bagikan Bantuan Sosial dan Kartu BPJS Ketenagakerjaan Kepada Nelayan Wali Kota Mahyaruddin Salim Terima Audiensi Aliansi Serikat Buruh/Serikat Pekerja Bersatu Kota Tanjungbalai Terima Audiensi Bamagnas Pemko Tanjungbalai Mendukung Kegiatan Keagamaan dan Junjung Tinggi Toleransi Antar Umat Beragama

Daerah

Ketua PD IWO Kabupaten Garut Kecewa, Atas Keberpihakan Seoran Pimpinan DPRD Garut Terhadap Salah Satu Media

badge-check


					Ketua PD IWO Kabupaten Garut Kecewa, Atas Keberpihakan Seoran Pimpinan DPRD Garut Terhadap Salah Satu Media Perbesar

GARUT, Lensa Expose.com

Ketua Pengurus Daerah Ikatan Wartawan Online (PD IWO) Kabupaten Garut, Robi Taufiq Akbar, mengaku sangat kecewa dengan tidak adilnya pihak DPRD Garut, dalam menjalin kerjasama dengan pihak media. Bahkan, mengendus adanya dugaan keberpihakan pada salah satu media, yang mana media yang kerap mengkeritisi lembaga wakil rakyat akan di kebiri atau tidak mendapatkan anggaran publikasi, termasuk adanya pemasangan iklan.

“Sangat heran, kalau media yang selalu mengkeritisi untuk perbaikan malah dijadikan musuh, bahkan pihak DPRD tidak mau menjalin komunikasi yang baik, berbeda dengan media yang selalu mengangkat hal yang positif mendapatkan program kegiatan publikasi, bahkan mendapatkan jatah proyek-proyek yang berhubungan dengan publikasi kegiatan anggota DPRD termasuk membuat agenda profil singkat anggota DPRD,” ucapnya, Rabu (01/09/2021).

Dikatakan Robi, peranan pimpinan DPRD Garut sangat dominan dalam menentukan media mana saja yang bisa mendapatkan program publikasi, asalkan bisa mengamankan kebijakan-kebijakan lembaga DPRD. “Ini jelas sudah tidak baik, seharusnya lembaga DPRD termasuk unsur pimpinan bersinergi dengan para awak media termasuk para pengusaha media,” ujarnya.

Robi juga mengaku, mendapatkan informasi dari orang dalam Sekretariat DPRD Garut, kalau media yang bisa mengamankan para wartawan atau bisa meredam pemberitaan miring sudah pasti akan mendapatkan jatah anggaran publikasi yang nilainya mencapai puluhan juta rupiah.

“Diduga pimpinan DPRD Garut, anti kritik untuk perbaikan lembaga. Bahkan, kalau yang bisa menaklukan para wartawan yang kritis akan mendapatkan program, termasuk menguasai anggaran publikasi,” ucap Robi menirukan orang dalam.

Ditambahkan Robi, orang dalam yang memberikan informasi tersebut, meminta untuk diamankan identitasnya. Bahkan,selain dirinya banyak pegawai setwan yang selalu dekat dengan media mempertanyakan kapasitas orang yang memang bisa menaklukan atau meredam pemberitaan buruk.

“Katanya, pimpinam udah memberikan slot anggaran untuk publikasi dengan jumlah yang sangat pantastis,” ucapnya.

Robi berharap, agar tidak menjadi konflik dan demi menjaga hubungan baik dengan para awak media serta para pengusaha media, DPRD Garut harus bersinergi dengan baik, serta jangan anti kritik. (Dede Oren/ Tim)

 

Editor: Admin

Baca Lainnya

Ketua MIO Kab. Bogor Minta Kades dan Kepsek Dekati Wartawan, Karena Mereka Mitra Kerja

5 September 2025 - 08:09 WIB

Wali Kota dan Forkopimda Terima Aksi Unjuk Rasa Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Kota Tanjungbalai

5 September 2025 - 01:55 WIB

Rayakan Hari Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia, Adityawarman Adil Gelorakan Semangat Kemerdekaan

2 September 2025 - 17:00 WIB

DPRD Kota Depok Gelar Rapat Paripurna Istimewa Dengarkan Pidato Kenegaraan Presiden dalam Rangka HUT RI ke-80

21 Agustus 2025 - 06:42 WIB

Mewakili Bupati, Seketaris Daerah Menghadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh 2025

15 Juli 2025 - 01:41 WIB

Trending di Pemerintahan
UFABET pg slot เครื่องสล็อต ออนไลน์ เครื่องสล็อต บาคาร่า pg สล็อต สล็อต pg slot สล็อต สล็อต สล็อต ทดลองเล่นสล็อต