Menu

Mode Gelap
Anang Sugianto Tegaskan Demokrat KBB Siap Bentuk Badan Saksi Hadapi Pemilu 2029 Demokrat Bandung Barat Mantapkan Konsolidasi, Siapkan Strategi Menuju Kemenangan Bermartabat DPRD Kota Bogor Menggelar Rapat Paripurna Membahas Rancangan KUA-PPAS Bersama Pemkot TP-PKK Kota Tanjungbalai Kembali Bawa Pulang Piala Bergilir Usai Raih Juara Umum Jambore PKK Sumut 2025 Wali Kota Mahyaruddin: Segera Lakukan Pemetaan Aset, Lahan dan Bangunan Sukseskan Program Koperasi Kelurahan Merah Putih Bupati Tanjung Jabung Barat Sambut Kepala Kejaksaan Negeri Baru

Jawa Barat

LAKI-KBB Desak BGN Evaluasi Total SPPG Selacau Batujajar, Usai 350 Siswa Keracunan MBG

badge-check


					LAKI-KBB Desak BGN Evaluasi Total SPPG Selacau Batujajar, Usai 350 Siswa Keracunan MBG Perbesar

Bandung Barat | Lensa Expose.com

Kasus keracunan massal akibat Makanan Bergizi Gratis (MBG) di SMK PBB Cipongkor, Senin (22/9/2025), terus mendapat sorotan. Hingga hari ini, jumlah siswa yang masih dalam perawatan mencapai lebih dari 350 orang. Pemerintah Kabupaten Bandung Barat pun menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB).

Ketua Laskar Anti Korupsi Indonesia Kabupaten Bandung Barat (LAKI-KBB), Gunawan Rasyid, melayangkan protes keras kepada Badan Gizi Nasional (BGN). Menurutnya, buruknya pengelolaan Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG) tidak hanya membahayakan nyawa siswa, tetapi juga mencoreng niat baik Presiden Prabowo Subianto.

“Banyaknya laporan keracunan dan dugaan belum adanya sertifikat kelayakan pada sejumlah SPPG adalah bukti kesalahan manajemen BGN. Ini bukan masalah kecil, tapi akumulasi dari pengelolaan yang buruk,” tegas Gunawan di hadapan wartawan.

Temuan Makanan Basi

Gunawan mengungkapkan, jauh sebelum insiden Cipongkor, pihaknya telah menerima pengaduan pada 8 September 2025 terkait makanan basi yang disajikan di MI Alkhoriah Bani Yusuf, Selacau, Batujajar.

“Awalnya kami memilih langkah persuasif agar kualitas MBG diperbaiki. Namun setelah kasus Cipongkor terjadi, kami investigasi kembali dan hasilnya lebih parah. Sayur yang disajikan basi, bahkan sehari sebelumnya siswa mengaku mendapat telur rebus berbau busuk,” jelasnya.

Evaluasi dan Penutupan

Melihat kondisi tersebut, LAKI-KBB menuntut BGN segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap SPPG Selacau Batujajar, mulai dari kualitas, higienis, kandungan gizi, hingga variasi menu. Jika memang tidak memenuhi standar dan belum mengantongi sertifikat kelayakan, Gunawan menilai lebih baik ditutup sementara.

Ia juga menyoroti rendahnya serapan anggaran MBG yang bahkan sempat mendapat peringatan dari Kementerian Keuangan. “Ini jelas menunjukkan manajemen BGN carut-marut,” katanya.

Dorongan ke Pemerintah Daerah

Selain meminta Presiden Prabowo mengevaluasi BGN secara total, LAKI-KBB juga mendorong Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie untuk menutup sementara seluruh SPPG di wilayahnya. Hal ini, kata Gunawan, penting dilakukan sebelum verifikasi ulang berbasis standar mutu yang layak.

“Untuk mengamankan Astacita Presiden, kami menginstruksikan seluruh pengurus LAKI-KBB di tingkat kecamatan hingga desa agar mengawal dan mengawasi jalannya program MBG di lingkungannya masing-masing,” pungkasnya. (Tina)

Baca Lainnya

Anang Sugianto Tegaskan Demokrat KBB Siap Bentuk Badan Saksi Hadapi Pemilu 2029

8 November 2025 - 11:19 WIB

Demokrat Bandung Barat Mantapkan Konsolidasi, Siapkan Strategi Menuju Kemenangan Bermartabat

8 November 2025 - 11:13 WIB

DPRD Kota Bogor Menggelar Rapat Paripurna Membahas Rancangan KUA-PPAS Bersama Pemkot

7 November 2025 - 03:31 WIB

Wali Kota Tanjungbalai Jenguk ASN Alami Kecelakaan Saat Bekerja

6 November 2025 - 01:39 WIB

Jeje Ritchie Apresiasi Relawan Berjamaah: “Nilai Pengabdian Mereka Tak Ternilai”

5 November 2025 - 07:40 WIB

Trending di Bandung Barat
UFABET pg slot เครื่องสล็อต ออนไลน์ เครื่องสล็อต บาคาร่า pg สล็อต สล็อต pg slot สล็อต สล็อต ทดลองเล่นสล็อต