Bandung Barat | Lensa Expose.com
Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB) bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan tokoh agama duduk bersama dalam acara “Ngobrol Anti Korupsi” (Ngopi), yang diselenggarakan di Gedung Kantor Bupati, Lantai II, Kabupaten Bandung Barat, (06/05/2025).
Dalam acara tersebut, Jeje Ritchie Ismail selaku Bupati Bandung Barat mengatakan, kegiatan seperti ini dinilai bisa memberikan acuan meminimalisir potensi terjadinya tindak pidana korupsi.
“Ini sangat bermanfaat besar bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat. Intinya jangan sampai terjadi lagi untuk yang ke 4 kalinya masalah korupsi,” ungkapnya.
Bahkan Jeje, dengan tegas mengatakan bahwa didinya akan membuat rekor baru untuk Bandung Barat bersih dari yang namanya korupsi.
“Saya akan membuat rekor baru untuk KBB bersih dari tindak pidana korupsi,” tegasnya.
Menyinggung upaya pemulihan citra pemerintahan, Jeje menyebutkan peningkatan Indeks MCP (Monitoring Center for Prevention) Kabupaten Bandung Barat sebagai salah satu indikator positif.
“Kita bersyukur MCP kita meningkat dibanding tahun sebelumnya, peringkat 6 se-Jawa Barat dan nomor satu di Bandung Raya,” jelasnya.
Sementara Deputi Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat KPK RI, Dr. Ir. Wawan Wardiana, M. T., mewanti-wanti untuk Kabupaten Bandung Barat jangan sampai terjadi Hattrick kembali.
Wawan juga mengatakan, bahwasanya harus memberikan ruang kepada masyarakat, bagaimana membangun dan menciptakan pemerintahan KBB terbebas dari korupsi.
“Kita harus bersama-sama berupaya mensosialisasikan tentang penindakan dan pencegahan korupsi. Dan ini harus direalisasikan, jangan hanya sekedar diskusi kosong,” paparnya.
Semua kinerja dan masukan akan yang terjadi di Bandung Barat akan terus dipantau oleh KPK.
“Saya berharap 2 tahun sampai 3 tahun kedepan, kita mendengar Bandung Barat positif bersih. Dan semua hal negatif yang terjadi harus jadi pengalaman untuk tidak terulang kembali,” tutupnya. (Tina)
