Dikpol 2025 Partai Nasdem KBB, Untuk Kekuatan Anggota Parpol Dalam Menjaga Kondusifitas Situasi dan Teritori
Bandung Barat | Lensa Expose.com
Partai NasDem Kabupaten Bandung Barat (KBB) hari ini mengadakan acara pendidikan politik (Dikpol) Tahun 2025 dengan mengusung tema “Kekuatan Anggota Parpol Dalam Menjaga Kondusifitas Situasi dan Teritori.” Acara ini di laksamana di Gedung HBS Cimareme. Sabtu, Kabupaten Bandung Barat, (03/05/2025).
Melalui program Dikpol 2025, DPC Partai NasDem Kabupaten Bandung Barat hari ini memberikan pelatihan kepada kadernya, fokus pada peningkatan kapasitas dalam manajemen konflik, penyelesaian masalah secara damai, dan komunikasi efektif dengan masyarakat. Pelatihan ini dirancang untuk membekali kader dengan keterampilan berinteraksi dengan warga secara bijaksana dan menangani potensi konflik secara konstruktif.
Usep Sukarna, selaku Bidang Pendidikan Politik Partai Nasdem KBB dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Dewan Pertimbangan Partai Nasdem DPW Jawa barat, dan Kesbangpol KBB karena berkatnya bisa terlaksana kegiatan Dikpol Nasdem Bandung Barat.
Dalam kegiatan ini dirinya juga menekankan dalam acara Pendidikan Politik ini kita harus paham di politik dan harus paham jadi kader politik. Menurutnya, diluar sana banyak yang mengatakan bahwa partai Nasdem bandung barat tidak solid.
“Kita harus paham politik dan harus paham untuk menjadi kader partai politik, diluar sana masih banyak yang mengatakan bahwa Partai Naadem bandung barat tidak solid. Sekarang kita buktikan bahwa Partai Nasdem bandung barat tetap solid dan tetap bersatu,” tegasnya
Selain Dikpol, Partai NasDem Kabupaten Bandung Barat juga menjalin kerjasama aktif dengan tokoh masyarakat, pemimpin agama, dan aparat keamanan setempat untuk menciptakan lingkungan politik yang kondusif. Upaya ini bertujuan untuk memperkuat sinergi dan mempercepat penanganan potensi konflik.
Di Kabupaten Bandung Barat, Partai NasDem berkomitmen untuk mewujudkan Pemilu 2029 yang aman dan damai. Partisipasi aktif kader partai dalam menjaga keamanan dan ketertiban menjadi prioritas utama. Kerjasama dan komunikasi yang baik dengan seluruh elemen masyarakat dianggap kunci keberhasilan dalam mencapai tujuan tersebut. (Tina)