Kecelakaan Tragis di Rumpin: Pengendara Sepeda Motor Tewas Terseret Truk
RUMPIN, Lensaexpose.com – Sebuah kecelakaan lalu lintas maut antara truk tronton dan sepeda motor terjadi di Jalan Raya Rumpin – Parungpanjang, tepatnya di Kampung Cijeungir, Desa Sukasari, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, pada Sabtu (2/11/2024) sekitar pukul 10.00 WIB. Peristiwa tragis ini menewaskan seorang pengendara motor dan menyebabkan penumpangnya mengalami luka berat.
Kapolsek Rumpin AKP Suyoko menjelaskan bahwa kecelakaan terjadi antara truk tronton bernomor polisi B 9421 FYU yang dikemudikan RD dan sepeda motor Honda Scoopy bernomor polisi F 6697 FJJ yang dikendarai oleh Muhamad Ilham (16), dengan penumpangnya Huden Hariri (22).
Truk tronton itu melaju dari arah Rumpin menuju Ciaul Telaga, namun sesampainya di Kampung Cijeungir, truk tersebut menabrak sepeda motor yang sedang melintas di jalan tersebut.
Benturan yang keras membuat sepeda motor terseret sejauh sekitar dua meter dari titik tabrakan. Kedua korban pun ikut terseret, mengakibatkan pengendara motor, Muhamad Ilham, meninggal di tempat. Huden Hariri, yang dibonceng, mengalami luka berat dan segera dilarikan ke Rumah Sakit Selaras di Cisauk, Tangerang Selatan.
Kapolsek menambahkan bahwa korban Muhamad Ilham adalah warga Kecamatan Ciseeng, sedangkan Huden Hariri berasal dari Kampung Nawing, Desa Sukamulya, Kecamatan Rumpin.
“Kejadian ini langsung ditangani petugas piket Polsek Rumpin yang berkoordinasi dengan tim laka lantas Polres Bogor. Sopir truk dan kendaraan telah kami amankan,” ungkap AKP Suyoko.
Peristiwa ini menambah deretan kecelakaan yang melibatkan truk tambang di wilayah tersebut. Tingginya intensitas lalu lintas truk angkutan tambang di kawasan Rumpin – Parungpanjang kerap memicu kekhawatiran masyarakat, mengingat besarnya risiko keselamatan bagi pengguna jalan lain.
Pihak kepolisian pun mengimbau agar para pengemudi truk berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas untuk menghindari kecelakaan serupa.
Peristiwa ini kembali mengingatkan semua pihak akan pentingnya keselamatan di jalan, khususnya di kawasan dengan volume kendaraan tambang yang tinggi. **
