Menu

Mode Gelap
Anang Sugianto Tegaskan Demokrat KBB Siap Bentuk Badan Saksi Hadapi Pemilu 2029 Demokrat Bandung Barat Mantapkan Konsolidasi, Siapkan Strategi Menuju Kemenangan Bermartabat DPRD Kota Bogor Menggelar Rapat Paripurna Membahas Rancangan KUA-PPAS Bersama Pemkot TP-PKK Kota Tanjungbalai Kembali Bawa Pulang Piala Bergilir Usai Raih Juara Umum Jambore PKK Sumut 2025 Wali Kota Mahyaruddin: Segera Lakukan Pemetaan Aset, Lahan dan Bangunan Sukseskan Program Koperasi Kelurahan Merah Putih Bupati Tanjung Jabung Barat Sambut Kepala Kejaksaan Negeri Baru

Jawa Barat

Peringatan Hari Santri Nasional 2024 di Purwakarta: “Menyambung Juang, Merengkuh Masa Depan”

badge-check


					Peringatan Hari Santri Nasional 2024 di Purwakarta: “Menyambung Juang, Merengkuh Masa Depan” Perbesar

PURWAKARTA, Lensaexpose.com – Peringatan Hari Santri Nasional 2024 di Kabupaten Purwakarta berlangsung meriah di Alun-Alun Pasanggrahan Pajajaran, pada Selasa, 22 Oktober 2024. Mengusung tema “Menyambung Juang, Merengkuh Masa Depan”, peringatan ini tidak hanya bertujuan untuk mengenang perjuangan para pendahulu, tetapi juga mendorong santri masa kini untuk menghadapi tantangan zaman modern dengan semangat juang yang sama.

Komandan Kodim 0619 Purwakarta, Letkol Inf Ardiansyah, bertindak sebagai Inspektur Upacara dan membacakan amanat dari Menteri Agama. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa tantangan yang dihadapi santri saat ini berbeda dengan masa lalu. Jika dahulu mereka berjuang melawan penjajah dengan senjata, kini perjuangan santri adalah melawan kebodohan dan kemunduran dengan ilmu pengetahuan.

“Menyambung juang berarti melanjutkan nilai-nilai luhur yang diwariskan oleh para pendahulu. Santri masa kini memiliki tanggung jawab besar, bukan hanya untuk menjaga warisan tersebut, tetapi juga untuk berkontribusi dalam membangun masa depan yang lebih baik,” ujar Letkol Ardiansyah.

Ia juga menekankan pentingnya peran santri dalam masa depan Indonesia, dengan mencontohkan tokoh-tokoh nasional berlatar belakang santri seperti Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin. “Santri bisa menjadi apa saja. Kita punya banyak pemimpin, menteri, pengusaha, dan birokrat yang dulunya santri,” tambahnya.

Selain itu, Letkol Ardiansyah mengingatkan santri tentang pentingnya kerja keras dengan mengutip pepatah pesantren, “Man jadda wajada”, yang berarti “barang siapa bersungguh-sungguh, pasti akan berhasil.” Ia juga mengajak para santri untuk terus mengembangkan diri, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, serta berinovasi demi kemajuan bangsa.

Lebih lanjut, Letkol Ardiansyah menegaskan bahwa Hari Santri bukan hanya milik santri atau pesantren, tetapi milik seluruh elemen bangsa. “Hari Santri adalah milik semua yang mencintai negeri ini. Mari kita bersama-sama merayakannya dengan semangat kebersamaan,” pungkasnya.

Acara yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh para santri, tokoh masyarakat, dan pejabat daerah, menambah semarak peringatan yang penuh semangat perjuangan. (Crd/ Dedi)

Baca Lainnya

Anang Sugianto Tegaskan Demokrat KBB Siap Bentuk Badan Saksi Hadapi Pemilu 2029

8 November 2025 - 11:19 WIB

Demokrat Bandung Barat Mantapkan Konsolidasi, Siapkan Strategi Menuju Kemenangan Bermartabat

8 November 2025 - 11:13 WIB

DPRD Kota Bogor Menggelar Rapat Paripurna Membahas Rancangan KUA-PPAS Bersama Pemkot

7 November 2025 - 03:31 WIB

Jeje Ritchie Apresiasi Relawan Berjamaah: “Nilai Pengabdian Mereka Tak Ternilai”

5 November 2025 - 07:40 WIB

Sumurbatu Istimewa Launching Bankeu, Sekaligus Peletakan Batu Pertama Bangun TPT Pakai Dana Bankeu Tahap Satu Anggaran 2025

4 November 2025 - 06:15 WIB

Trending di Bogor
UFABET pg slot เครื่องสล็อต ออนไลน์ เครื่องสล็อต บาคาร่า pg สล็อต สล็อต pg slot สล็อต สล็อต ทดลองเล่นสล็อต