Dalam Satu Pekan Ini, Aliran Sungai Cianten Leuwiliang Sudah 2 Kali Makan Korban
LEUWILIANG,Lensaexpose.com – Aliran sungai Cianteun, Leuwiliang Bogor kembali menelan korban dan dikabarkan meninggal dunia setelah tenggelam di aliran sungai tersebut.
Pekan ini kedua kalinya, aliran sungai Cianten menelan korban. Sebelumnya peristiwa serupa telah terjadi, dan merenggut nyawa seorang wisatawan warga asal Kecamatan Rancabungur Bogor. Pada, Selasa 28 November 2023 lalu.
Sementara peristiwa nahas kali ini menimpa seorang warga Kampung Banyuresmi, Desa Leuwimekar, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor tenggelam di aliran sungai Cianten tersebut. Tepatnya di leuwi Kiara.
Dalam sebuah peristiwa itu, dua penyelam dari Damkar Sektor Leuwiliang di kerahkan untuk evakuasi pencarian korban tenggelam tersebut.
Kejadian itu terjadi pada, Selasa (5/12/2023) sekitar pukul 09.30 Wib. Namun, korban dapat di temukan di bawah permukaan air dengan kondisi sudah meninggal dunia, tepat pukul 11.00 wib. Setelah Dua penyelam dari damkar Sektor Leuwiliang di kerahkan dalam evakuasi pencarian korban tenggelam tersebut.
Informasi yang dihimpun awak media ini, korban bernama Komusiam (60) dikabarkan tenggelam setelah hendak mencari kerabat nya dengan maksud untuk menyuruh berkuli.
“Setelah menemui yang bersangkutan yang juga saksi pertama, korban mandi di kali tersebut. Setelah dilihat oleh kerabat nya itu korban sudah tidak ada di permukaan. saksi mata langsung melaporkan kepada pihak keluarga,” kata Umar warga sekitar.
Sementara, Komandan Regu (Danru) Damkar Sektor Leuwiliang Iskandar mengatakan, Timsar gabung langsung terjun ke lokasi untuk mencari korban tenggelam.
“Kami secara gabungan mencari korban dengan menyusuri titik lokasi saat korban tenggelam, mempercepat pencarian kami dari Damkar Sektor Leuwiliang menerjunkan 2 penyelam sebagai upaya untuk pencarian didasar sungai karena seperti yang kita lihat arus sungai kalau dari atas terlihat biasa saja namun di dasar arus nya memutar,” katanya.
Dia menjelaskan, korban ditemukan di kedalaman lima meter di bawah air. Korban pun langsung di bawa kerumah duka.
“Alhamdulillah berkat upaya yang sudah kami lakukan pencarian akhirnya korban berhasil ditemukan tidak lama setelah tim penyelam diterjunkan. Penemuan sendiri di kedalam 5 meter dan jarak dari titik korban tenggelam tidak jauh,” paparnya.
Sekertaris Desa Leuwimekar Ade Umyana membeberkan, pihak desa turut berdukacita dengan musibah yang di alami warganya tersebut. Dirinya setelah mendapat kabar langsung terjun ke lokasi pencarian.
“Kita dari pemerintah desa turut berdukacita, tadi Alhamdulillah korban sudah ditemukan dengan kondisi meninggal dunia,” katanya.
Ade menyebut, leuwi atau lubuk yang tidak jauh dari pemukiman warga tersebut bukan pertama kalinya menelan korban.
Tetapi pihaknya selalu menghimbau kepada warga agar untuk selalu hati hati ketika turun ke aliran sungai Cianten tersebut.
“Setelah ditemukan tadi korban langsung dibawa kerumah duka dan akan langsung di makamkan oleh pihak keluarga,” pungkasnya. (Rdy)