Kanit Binmas Polsek Pulau Raja Hadiri Rapat Koordinasi PAKEM
ASAHAN | Lensaexpose.com – Kanit Binmas Polsek Pulau Raja Polres Asahan Aiptu MS Siregar menghadiri rapat koordinasi Pengawasan Aliran Kepercayaan dan Keagamaan dalam Masyarakat (PAKEM) bertempat di Balai Desa Rahuning, Kecamatan Rahuning, Kabupaten Asahan Kamis (15/12/2022) sekira jam 08.30 wib.
Rapat koordinasi Pengawasan Aliran Kepercayaan dan Keagamaan dalam Masyarakat (PAKEM) yang di hadiri oleh FKUB Asahan H. Humaidi Pane, H.Sarif SH (TIM PAKEM), Alpian,S ( TIM PAKEM), CH. Damanik (TIM PAKEM), Raimon Sapari (TIM PAKEM), KUA Rahuning, Camat Rahuning di wakili oleh sekwilcam, Tim relawan kecamatan, Aiptu MS Siregar (Kanit Binmas Polsek Pulau Raja), Relawan Tim PAKEM dari Polsek pulau raja dan Bandar pulau, Relawan Tim PAKEM dari Koramil pulau raja dan Bandar pulau.
Rapat dilaksanakan guna melakukan monitoring terhadap keberadaan dan aktifitas aliran kepercayaan dan aliran keagamaan yang ada di Desa Rahuning, Kecamatan Rahuning, Kabupaten Asahan, Monitoring tersebut perlu dilakukan untuk deteksi dini terhadap potensi gangguan kamtibmas yang berasal dari aliran-aliran kepercayaan/keagamaan yang ada di masyarakat.
Sesuai Tupoksi yang ada pada Tim PAKEM untuk melakukan pemantauan dan diharapkan didapatkan data yang valid dan akurat ditengah masyarakat sehingga bisa menjadi bahan untuk mengambil kebijakan atau tindakan antisipatif.
Melalui kegiatan Rapat Koordinasi PAKEM ini menjadi ajang kolaborasi para pemangku kepentingan dalam memantau keadaan dan situasi guna mengantisipasi dan mencegah adanya aliran atau kelompok baru yang masuk di Desa Rahuning, Kecamatan Rahuning, Kabupaten Asahan.
Apalagi kondisi saat ini yang mana menjelang tahun politik, sehingga diperlukan kewaspadaan dan deteksi dini untuk mengawasi masuknya aliran atau kelompok-kelompok baru yang berpotensi menimbulkan konflik di tengah masyarakat. Pada tahun politik, berbagai sumber potensi konflik ini akan bisa menjadi bahan untuk memanaskan suhu politik.
“Oleh karenanya, hal tersebut perlu diantisipasi, sehingga kehidupan bermasyarakat tetap kondusif,” tutuonya. (*/miko/hms)