Kapolres Beltim Pimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana di Kabupaten Belitung Timur
Belitung Timur, Lensaexpose.com
Kapolres Belitung Timur AKBP Taufik Noor Isya, SIK menjadi Pimpinan Apel dalam rangka Kesiapsiagaan Bencana Tahun 2021 di Halaman Kantor Bupati Belitung Timur, Jum’at (26/11/2021).
Kegiatan Apel Kesiapsiagaan yang berlangsung di Halaman Kantor Bupati Belitung Timur tersebut dihadiri oleh Bupati Belitung Timur, Dandim Belitung, Kajari Belitung Timur, Ketua BPBD, Forkopimda Kabupaten Belitung Timur, dan Para PJU Polres Beltim serta melibatkan ratusan personel gabungan dari Polisi, TNI, Satpol PP, BPBD, Damkar, dan Dishub.
Dalam pelaksanaan apel kesiapsiagaan menghadapi bencana, Kapolres Belitung Timur bersama instansi terkait melakukan pengecekan kendaraan dinas beserta peralatannya yang juga ikut dihadirkan dalam apel tersebut antara lain Mobil Damkar, Perahu Karet, Kendaraan Polisi, mobil BPBD dan Kendaraan Satpol PP.
Sementara itu menurut Kapolres Belitung Timur dilaksanakannya apel kesiapsiagaan bencana diharapkan terjalinnya sinergi antara Polres Belitung Timur, TNI serta dengan instansi terkait dalam pelaksanaan penanggulangan bencana dilapangan.
“Peningkatan curah hujan yang cukup tinggi bisa berpotensi menimbulkan bencana alam seperti banjir serta bencana lainnya, sehingga dilapangan nanti diharapkan ada sinergi dalam pelaksanaan penanggulangannya dan kami dari Polres Beltim telah menyiapkan perlengkapan dan peralatan termasuk personil.” Ucap Kapolres.
Mari kita bersama-sama bersinergi tidak ada yang bekerja sendiri, hanya dengan kerjasama yang kuat kita bisa menghadapi bencana bila itu terjadi dan masyarakat tidak bisa hanya berpangku tangan kepada pemerintah daerah dalam menghadapi bencana ini bila terjadi karena kita juga butuh peran serta masyarakat dalam kepedulian terhadap lingkungan” Pungkasnya.
Bupati Belitung Timur Juga menyampaikan, pihaknya telah memberikan surat kepada seluruh Kecamatan dan Desa di Belitung Timur untuk mengidentifikasi dan mensosialisasikan kepada semua masyarakat atas situasi dan kondisi perubahan iklim. Kondisi kebencanaan di wilayahnya yang selalu terjadi adalah banjir dan angin.
“Saya menghimbau kepada masyarakat mari sama-sama kita antisipasi bersama sedangkan untuk nelayan apabila kondisi tidak memungkinkan seperti angin kencang dan gelombang tinggi jangan dulu melaut.” Tutup Bupati Beltim.
Dengan dilaksanakannya Apel Kesiapsiagaan bencana tersebut, diharapkan seluruh personel yang didukung peralatan lebih siap mengantisipasi dampak dari bencana serta dapat mengurangi risiko bencana yang terjadi. (Tomy)
