Kuala Tungkal | Lensa Expose.com
SKK Migas bersama PetroChina International Jabung Ltd. kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Komitmen tersebut diwujudkan melalui kegiatan “CSR Handover Ceremony for Education Program”, yang ditandai dengan penyerahan program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR) di bidang pendidikan kepada Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat di Gerai Meja, Desa mekar jaya, Kecamatan Betara. Sabtu (18/10/2025).

Mewakili Bupati Tanjung Jabung Barat, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, H. Dahlan, S.Sos., M.M. dalam sambutannya menyampaikan bahwa program CSR ini merupakan salah satu bentuk kontribusi nyata dalam mendukung pembangunan daerah, khususnya melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).
“Kami berharap bantuan ini dapat menjadi pendorong bagi anak-anak di Tanjung Jabung Barat untuk meraih pendidikan yang lebih baik dan menciptakan generasi yang unggul,” ujarnya.
Bupati Tanjung Jabung Barat melalui Kadis Pendidikan dan Kebudayaan menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap keberlanjutan program ini. Beliau menyoroti Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Tanjung Jabung Barat pada tahun 2024 berada di angka 72,01, yang menempatkan Kabupaten Tanjung Jabung Barat di posisi ke-10 dari 11 kabupaten/kota di Provinsi Jambi.
“Angka ini menunjukkan bahwa masih terdapat pekerjaan rumah bagi kita semua. Oleh karena itu, program seperti ini sangat vital untuk membantu meningkatkan IPM melalui tiga pilar utama: pendidikan, kesehatan, dan ekonomi,” tegasnya.
Program pendidikan yang didukung oleh SKK Migas dan PetroChina International Jabung Ltd. meliputi berbagai inisiatif strategis. Sejak tahun 2012 hingga 2024, total akumulasi dukungan yang telah diberikan untuk program pendidikan mencapai sekitar Rp15,7 miliar. Dana tersebut dialokasikan untuk berbagai kegiatan, antara lain: pemberian beasiswa bagi putra-putri daerah, mulai dari jenjang SD hingga S3, peningkatan kesejahteraan guru, serta perbaikan fasilitas pendidikan dan kesehatan.
Dampak positif dari upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) ini mulai terlihat secara nyata. Berdasarkan data terbaru, harapan lama sekolah di Kabupaten Tanjung Jabung Barat meningkat menjadi 12,68 tahun, sedangkan rata-rata lama sekolah mencapai 8,32 tahun. Selain itu, penanganan infrastruktur pendidikan juga menunjukkan capaian yang signifikan, yakni 94,44% untuk jenjang SD dan 89,66% untuk jenjang SMP di seluruh wilayah kabupaten.
Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat berharap program-program ini dapat terus bersinergi dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat Tahun 2025–2029, yang memprioritaskan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Melalui dukungan berkelanjutan ini, diharapkan Kabupaten Tanjung Jabung Barat dapat mencetak generasi yang berkualitas, mandiri, dan mampu bersaing, sehingga berkontribusi signifikan terhadap kemajuan daerah.
“Diperlukan sinergi dan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha agar pembangunan dapat berjalan optimal. Program TJSPLP/CSR seperti ini merupakan wujud nyata kolaborasi tersebut,” ujar H. Dahlan menutup sambutan Bupati.
Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Perwakilan SKK Migas Wilayah Sumatera Bagian Selatan, Kepala Kontraktor kontrak kerjasana (KKKS) Wilayah Jambi, Vice President Business Support PetroChina International Jabung Ltd., Plt. Kepala Bappeda Kabupaten Tanjung Jabung barat, serta tamu undangan lainnya. (Sas)