Bandung Barat |Lensa Expose.com
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bandung Barat (KBB) kembali melaksanakan fasilitasi Gerakan Pangan Murah Amanah (Gapura Amanah) yang digelar di halaman Kantor Kecamatan Parongpong, Jumat (22/8/2025).
Acara ini dihadiri anggota Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat, perwakilan Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat, serta unsur Forkopimcam setempat.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian KBB, Lukmatul Hakim, mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi antara pemerintah pusat, provinsi, dan daerah dalam rangka menjaga ketersediaan pangan, menstabilkan harga, serta mempermudah distribusi bahan pokok di masyarakat.
“Gapura Amanah hadir untuk membantu masyarakat mendapatkan bahan pangan pokok dengan harga terjangkau di bawah harga pasar, sekaligus mengurangi disparitas harga antara produsen dan konsumen,” ungkapnya.
Fokus Stabilitas Harga dan Pengendalian Inflasi
Gapura Amanah merupakan program Badan Pangan Nasional yang berkolaborasi dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat serta Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian KBB. Program ini digelar untuk mengantisipasi gejolak harga pangan, terutama komoditas penyumbang inflasi terbesar di Jawa Barat seperti beras, cabai, dan bawang.
Dalam kegiatan ini, disediakan 11 komoditas pangan yakni: beras, minyak, gula, telur, daging sapi, daging ayam, cabai rawit, cabai keriting, bawang merah, dan bawang putih.
Bupati Bandung Barat, Jeje Ritchie Ismail, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah salah satu bentuk nyata kehadiran pemerintah di tengah masyarakat.
“Pemerintah Kabupaten Bandung Barat berkomitmen untuk terus menghadirkan pangan yang cukup, aman, dan terjangkau. Dengan adanya Gapura Amanah, masyarakat bisa lebih mudah memenuhi kebutuhan sehari-hari tanpa terbebani lonjakan harga,” ujarnya.
Bupati juga menekankan pentingnya peran semua pihak dalam menjaga ketahanan pangan daerah.
“Ketahanan pangan bukan hanya tugas pemerintah, tetapi tanggung jawab bersama. Jika ketersediaan dan harga pangan bisa terkendali, maka stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat juga akan semakin terjaga,” tambahnya.
Dukungan dan Partisipasi Mitra Pangan
Kegiatan Gapura Amanah di Parongpong juga didukung oleh berbagai pelaku usaha pangan, di antaranya:
Bulog
Depo Daging
Ananda Food and Meat
Kios Pangan Sri Mandiri
Toko Hijrah Sayur
Gapoktan Sugihjaya/Karya Tani
Gapoktan Silaturahmi
PT Serena Harsa Utama
Upaya Pemerintah Daerah
Dengan luas wilayah 1.305,77 km² yang terdiri atas 16 kecamatan dan 165 desa serta jumlah penduduk mencapai 1,8 juta jiwa (KBBDA, 2024), Kabupaten Bandung Barat membutuhkan perhatian serius terhadap pemenuhan pangan.
Melalui Gapura Amanah, Pemkab Bandung Barat menegaskan komitmennya untuk menghadirkan pangan yang cukup, aman, merata, dan terjangkau bagi seluruh masyarakat.
“Pangan Kuat, Indonesia Berdaulat, Bandung Barat Amanah,” pungkas Bupati Jeje. (Tina)