Menu

Mode Gelap
Wawako Tanjungbalai :Dalam Peningkatan Kemampuan SDM Pemanfaatan AI Sebagai Instrumen Tata Kelola Pemerintahan Modern Terima Audiensi UISU, Wawako Tanjungbalai : Pemko Tanjungbalai dan UISU Berkolaborasi Tingkatkan Kualitas SDM Mau Sertijab, Dandenpom III/1 Bogor Pamit ke Adityawarman Gunawan Rasyid: Unjuk Rasa Boleh, Tapi Jangan Rendahkan Aktivis Dengan Kata Kotor Wakil Bupati Katamso Sambut Tim BPK RI Perwakilan Provinsi Jambi Pemko Tanjungbalai Gelar World Cleanup Day 2025, Wali Kota Tegaskan Komitmen Tanjungbalai Menuju Kota Bersih dan Bebas Sampah

Sumatera Selatan

Bupati Musi Rawas Menerima Kunjungan Dirjen Pemasyarakatan dan Komisi XIII DPR RI

badge-check


					Bupati Musi Rawas Menerima Kunjungan Dirjen Pemasyarakatan dan Komisi XIII DPR RI Perbesar

Musi Rawas | Lensa Expose.com

Bupati Musi Rawas Hj Ratna Machmud menerima Kunjungan Kerja Dirjen Pemasyarakatan Brigjen Pol Drs Mashudi dan anggota Komisi XIII DPR RI Ke Lapas Narkoba Kelas IIA Muara Beliti serta meninjau secara Langsung Lokasi Baru Lapas Narkoba Kelas IIA Muara Beliti, Jum’at (20/06/2025).

Bupati Musi Rawas, Hj Ratna Machmud mengaku senang dengan hadirnya Dirjen Pemasyarakatan dan DPR RI, diharapkan rencana untuk mengeser letak Lapas Muara Beliti cepat terlaksana.

Masih menurut Bupati, awalnya memang Pemkab Musi Rawas menyiapkan lahan seluas 5 hektar, tapi kemudian menjadi 15 hektar. Bupati juga memastikan, lahan tersebut sudah siap.

“Itu karena pihak dari kementrian ini mau lapas itu lebih layak lagi dan lebih luas lagi, dan kapasitasnya lebih banyak lagi yakni 1.500 orang ditambahkan untuk ketahanan pangan juga,” kata Bupati.

Sementara itu Dirjen Pemasyarakatan, Brigjen Pol. Drs. Mashudi mengatakan, bersama dengan DPR RI Komisi XIII dan Bupati Musi Rawas, turun untuk mengecek lahan yang rencananya akan dirislah.

“Karena posisi Lapas kami ada di tengah-tengah kota, kemudian dicarikan lahan oleh Bupati yang lebih luas lagi,” kata Mashudi

Sesuai apa yang disampaikan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, bahwa Lapas yang ada di tengah kota, agar dipindahkan ke lokasi yang jauh dari kota dan kemukiman.

“Untuk itu, perintahnya para Kanwil agar pendekatan dengan Bupati dan Walikota untuk dipindahkan ke lokasi yang agak jauh dari kota yang lebih luas,” ungkap Mashudi.

Kemudian untuk di Musi Rawas, pihaknya mendapatkan lahan seluas 15 hektar untuk lokasi pembangunan Lapas. Lahan tersebut, nantinya juga bisa digunakan untuk berbagai kegiatan, seperti kesenian dan ketahanan pangan.

“Memang lokasinya agak jauh, tapi lebih luas lagi. Nanti Kakanwil dan KUPT bekerjasama untuk menghitung dan duduk bersama, yang tentunya sama-sama enak dan sama-sama tidak merugikan,” ucap Mashudi.

Dengan lahan yang cukup luas tersebut, Mashudi mengatakan, Lapas yang baru akan dibangun untuk Lapas Kelas I dengan kapasitas 1.500 warga binaan. (Zainuri)

Baca Lainnya

DPRD Tanjabbar Gelar Paripurna, Pengambilan Sumpah Janji PAW Anggota DPRD Sisa Masa Jabatan 2024-2029

14 Oktober 2025 - 14:12 WIB

Gebyar Pelayanan Terpadu dalam Rangka Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI Ke-80

14 Oktober 2025 - 02:52 WIB

Kejar Target RTH, Pansus DPRD Kota Bogor Kebut Pembahasan Perubahan Raperda

6 Oktober 2025 - 03:06 WIB

Tim Survei KPKNL Lahat Cek Barang Rampasan Kejaksaan Negeri Musi Rawas

2 Oktober 2025 - 15:36 WIB

Perkuat Kerjasama Dua Dekade, Ketua MA Terima Kunjungan Delegasi FCA

30 September 2025 - 03:56 WIB

Trending di DKI Jakarta
UFABET pg slot เครื่องสล็อต ออนไลน์ เครื่องสล็อต บาคาร่า pg สล็อต สล็อต pg slot สล็อต สล็อต สล็อต ทดลองเล่นสล็อต