Menu

Mode Gelap
Pemdes Kadumanggu Realisasikan Bankeu Samisade Bangun Jembatan Penghubung Batas Desa Tahun Anggaran 2025 Wali Kota Tanjungbalai : Dukungan Seluruh Elemen Masyarakat Termasuk Partai Politik Penting Dalam Wujudkan Tanjungbalai EMAS Bupati Tanjab Barat Resmi Buka Kejurprov PBSI Jambi, 520 Atlet Berlaga Rapat Paripurna DPRD Penyampaikan Pendapat Mengenai Akhir Fraksi Sekaligus Mengambil Keputusan DPRD Terhadap Rancangan P-APBD Tahun 2025 Kota Tanjungbalai Bupati Anwar Sadat Hadiri Rapat Paripurna Kedua DPRD Tanjung Jabung Barat Bahas Ranperda APBD 2026 Wali Kota Tanjungbalai Resmikan Kantor Cabang PT. Darul Umroh Alharamain

Jawa Barat

Toko Bahan Tas dan Jok di Ciampea Dilalap Api, Arus Lalin Sempat Tersendat

badge-check


					Toko Bahan Tas dan Jok di Ciampea Dilalap Api, Arus Lalin Sempat Tersendat Perbesar

CIAMPEA,Lensaexpose.com – Sebuah toko penjual bahan baku untuk tas, sepatu, jok mobil, motor, hingga sofa di kawasan Ciampea, Kabupaten Bogor, terbakar pada Senin pagi, 30 September 2024. Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 10.45 WIB itu melahap habis bangunan yang berfungsi sebagai gudang penyimpanan bahan baku mudah terbakar.

Camat Ciampea, Pardi, menjelaskan bahwa kebakaran diduga dipicu oleh percikan api dari pekerjaan pengelasan di toko tersebut. “Informasi yang kami terima, percikan api jatuh ke bahan-bahan material yang mudah terbakar,” katanya.

Gudang tersebut diketahui menyimpan berbagai bahan mudah terbakar seperti lem, spon, dan bahan-bahan tekstil. “Hanya satu bangunan yang terbakar, yakni toko dan gudang penyimpanan bahan untuk pembuatan tas, jok mobil, dan jok motor,” tambah Pardi.

Meski api membesar dengan cepat, Pardi memastikan kebakaran tidak meluas ke perkampungan padat penduduk di belakang toko. “Berkat kesigapan warga dan pihak terkait, api berhasil dikendalikan sebelum merembet ke pemukiman,” ujarnya.

Hingga kini, pihak berwenang masih belum bisa memastikan total kerugian akibat kebakaran tersebut. “Kami masih menunggu koordinasi dengan pemilik toko untuk menghitung kerugian,” ujar Pardi.

Sebanyak enam unit mobil pemadam kebakaran dari Leuwiliang, Ciomas, dan Dramaga dikerahkan untuk memadamkan api.

Kebakaran yang menyebabkan kepulan asap hitam pekat ini juga menimbulkan kemacetan panjang di sekitar lokasi kejadian. Seorang warga bernama Hapid yang menyaksikan peristiwa tersebut mengatakan, awalnya hanya terlihat asap kecil sebelum api cepat membesar. “Awalnya hanya ada asap kecil, tapi tiba-tiba api langsung membesar,” ungkapnya.

Hingga pukul 12.34 WIB, petugas pemadam kebakaran masih berupaya memadamkan sisa api. Penyebab pasti kebakaran ini masih dalam penyelidikan pihak berwenang.**

Baca Lainnya

Pemdes Kadumanggu Realisasikan Bankeu Samisade Bangun Jembatan Penghubung Batas Desa Tahun Anggaran 2025

16 September 2025 - 01:25 WIB

Semarak Pesta Rakyat RW 01 Meriahkan HUT RI ke-80 di Desa Margajaya

15 September 2025 - 06:52 WIB

Suasana Akrab Melalui Zoom Meeting yang Digelar CEO Expose Group Bersama Crew

14 September 2025 - 16:18 WIB

40 Media Hadir Deklarasikan Bogor Media Siber Network untuk Memperkuat Peran Media Lokal dalam Demokrasi dan Pembangunan Daerah

14 September 2025 - 03:37 WIB

SMK Negri 4 Kota Banjar Gelar Maulid Nabi Dengan Tema “Cinta Rasul Tak Cukup di Lisan, Nyatakan dengan Sholawat dan Amal”

13 September 2025 - 04:27 WIB

Trending di Banjar