Menu

Mode Gelap
Jalin Silaturahmi, Wali Kota Tanjungbalai Terima Audiensi Kepala UPT Samsat Tanjungbalai Sukseskan Program MBG, Wakil Wali Kota Tanjungbalai Pimpin Rakor Bersama Tim Satgas dan BGN Wali Kota Tanjungbalai Bersama Ketua TP-PKK Hadiri Kegiatan Evaluasi Kelurahan Pelaksana Tahun 2025 Bidang UP2K PKK di Kelurahan Karya Sirnajaya Istimewa Realisasikan Pembangunan Hotmix Pake Dana Bankeu Tahap Dua 2025 Bupati Jeje Tegas: Tidak Ada Calo, Tidak Ada Politik, Rotasi Jabatan di KBB Murni Keputusan Saya Terima Audiensi Karantina Sumut Bahas Tindak Lanjut Persiapan Lahan Pembangunan Balai Karantina Hewan dan Tumbuhan

Jawa Barat

Pimpin Pengambilan Bendera Pusaka di Malasari Nanggung, Pj. Bupati Bogor: Ini Bukti Sejarah yang Harus Dijaga dan Dilestarikan

badge-check


					Pimpin Pengambilan Bendera Pusaka di Malasari Nanggung, Pj. Bupati Bogor: Ini Bukti Sejarah yang Harus Dijaga dan Dilestarikan Perbesar

NANGGUNG,Lensaexpose.com – Prosesi pengambilan bendera pusaka merah putih di rumah sejarah, Pendopo Bupati Pertama di Desa Malasari, Kecamatan Nanggung dipimpin langsung oleh Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu pada, Kamis 15 Agustus 2024 merupakan salah satu bukti kekayaan sejarah yang harus di jaga dan dilestarikan.

Selanjutnya bendera akan di bawa ke Cibinong yang akan disandingkan dengan bendera dari Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP) pada tanggal 17 Agustus 2024.

“Kegiatan ini lebih dimaknai sebagai upaya menghormati, menghargai, dan memperkokoh semangat nasionalisme sebagai sesama warga negara, terutama dalam memperingati ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79,” kata Asmawa Tosepu, kepada wartawan pada Kamis 15 Agustus 2024.

Menurutnya, prosesi ini tidak hanya sekadar seremonial, tetapi juga merupakan bagian dari upaya untuk menanamkan nilai-nilai sejarah dan semangat patriotisme kepada masyarakat, khususnya generasi muda di Kabupaten Bogor.

Asmawa juga mengungkapkan harapannya agar tradisi ini menjadi bagian dari budaya baru di Kabupaten Bogor, mengingat wilayah ini memiliki dua pendopo bersejarah satu di Malasari yang menjadi pusat pemerintahan sementara pada masa penjajahan, dan satu lagi di wilayah Cibinong yang kini menjadi pusat pemerintahan.

“Makna dari tradisi ini adalah untuk mengajarkan dan memberikan edukasi kepada generasi muda bahwa Kabupaten Bogor kaya dengan sejarah yang harus tetap kita jaga dan lestarikan,” katanya. (Rdy)

Baca Lainnya

Sirnajaya Istimewa Realisasikan Pembangunan Hotmix Pake Dana Bankeu Tahap Dua 2025

17 Oktober 2025 - 03:13 WIB

Bupati Jeje Tegas: Tidak Ada Calo, Tidak Ada Politik, Rotasi Jabatan di KBB Murni Keputusan Saya

17 Oktober 2025 - 02:32 WIB

Jeje Ritchie Ismail, Minta PKK Bandung Barat Terus Jadi Gerakan Hati yang Menyentuh Kehidupan Keluarga

16 Oktober 2025 - 09:05 WIB

Dekat dengan Rakyat, Pither Tjuandys Dengar Langsung Keluhan Warga soal Infrastruktur dan Air Bersih

16 Oktober 2025 - 03:19 WIB

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungbalai Hadiri Sosialisasi Adipura 2025, Tegaskan Komitmen Ciptakan Lingkungan Bersih dan Sehat

16 Oktober 2025 - 03:18 WIB

Trending di Pemerintahan
UFABET pg slot เครื่องสล็อต ออนไลน์ เครื่องสล็อต บาคาร่า pg สล็อต สล็อต pg slot สล็อต สล็อต สล็อต ทดลองเล่นสล็อต