Menu

Mode Gelap
Bupati Tanjung Jabung Barat Sambut Kepala Kejaksaan Negeri Baru DBMSDA Kabupaten Tangerang Yakinkan Proyek Nasional Underpass Bitung Mulai Bulan November 2025 Pemkab Tangerang dan Pengembang Lippo Sepakat Normalisasi Kali Sabi Pemko Tanjungbalai dan Sejumlah Tokoh Bersama Pengusaha Strong Cafe Menandatangani Surat Pernyataan dan Himbauan Cipta Kamtibmas Wali Kota Tanjungbalai Jenguk ASN Alami Kecelakaan Saat Bekerja Wakil Bupati Katamso Luncurkan Bantuan Pangan Beras Bulog untuk Keluarga Penerima Manfaat

Jawa Barat

Imbas Dari Peningkatan Jalan, Arus Lalin Depan Kantor Desa Rancabungur Macet Parah

badge-check


					Imbas Dari Peningkatan Jalan, Arus Lalin Depan Kantor Desa Rancabungur Macet Parah Perbesar

RANCABUNGUR,Lensaexpose.com – Arus lalulintas (lalin) di Jl. Warung Borong – Rancabungur depan Kantor Desa Rancabungur, Kecamatan Rancabungur Kabupaten Bogor mengalami kepadatan kendaraan.

Kepadatan kendaraan roda dua maupun roda empat tersebut tiap hari terjadi, dari jam aktivitas maupun pulang aktivitas. Kepadatan kendaraan tersebut akibat imbas dari tutup buka jalur karena sedang ada perbaikan atau peningkatan dengan pengecoran jalan di jalur tersebut.

Terpantau, kepadatan kendaraan tersebut hingga mengular ratusan meter. Tampak beberapa sejumlah warga sekitar maupun ormas membantu arus lalulintas di jalur tersebut, baik dari arah Ciampea maupun dari arah Bogor.

“Iya tiap hari gini (macet) karena ada perbaikan jalan, mangkanya kita tutup buka jalur. Kalau gak gini waduh makin parah,” kata Edwin warga sekitar yang membantu arus lalin kepada Wartawan, Minggu (29/10).

Ia mengatakan, proses pengecoran jalan tersebut dilakukan di malam hari untuk menghindari kemacetan panjang dan tidak menggangu aktivitas lain.

“Kalau pengerjaannya malem, karena kalau siang kan banyak lalu-lalang kendaraan dan aktivitas warga juga,” katanya.

Sebagai informasi, proyek peningkatan jalan tersebut dikerjakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Bogor yang menelan anggaran sebesar Rp. 2.826.473.800.000,- rupiah selama 120 (seratus dua puluh) hari kerja.

Sementara saat dikonfirmasi salah satu pegawai staff desa setempat, berinisial (AH) menyampaikan, pengerjaan perbaikan jalan tersebut sudah berjalan selama 2 (dua) bulan.

“Pengerjaannya sudah 2 bulan, dan pengecoran nya sebelah-sebelah. Jadi jalur tutup buka, otomatis arus lalin depan kantor macet. Terutama hari Senin pagi, Jumat sampai Minggu macet parah,” ucap AH melalui pesan WhatsApp-nya kepada Wartawan, Minggu (29/10).

Sementara untuk mengurai atau mengantisipasi arus kemacetan, Ia sudah berkoordinasi dengan pihak terkait setiap rapat pertemuan atau apel pagi. Namun sampai saat ini belum ada tindak lanjut.

“Sudah saya sampaikan juga pada saat Apel di kecamatan, cuman sampai saat ini belum ada tindak lanjut. Hanya saja yang terlihat dilokasi itu warga sekitar dan ormas yang membantu arus lalin. Padahal perlu banget pihak yang berwenang antisipasi,” tukasnya. (Rdy)

Baca Lainnya

Jeje Ritchie Apresiasi Relawan Berjamaah: “Nilai Pengabdian Mereka Tak Ternilai”

5 November 2025 - 07:40 WIB

Sumurbatu Istimewa Launching Bankeu, Sekaligus Peletakan Batu Pertama Bangun TPT Pakai Dana Bankeu Tahap Satu Anggaran 2025

4 November 2025 - 06:15 WIB

Dana MBG Rp 1 Miliar Lenyap Akibat Kelalaian, 53 Pekerja dan 8 Sekolah Terdampak di Bandung Barat

3 November 2025 - 09:40 WIB

Bupati Jeje: Mojang Jajaka Harus Jadi Influencer Kebaikan dan Agen Perubahan Bandung Barat

3 November 2025 - 09:21 WIB

Cucun Ahmad Syamsurijal Tegaskan SPPG Jalankan Amanah Konstitusi, Bukan Sekadar Program Proyek

2 November 2025 - 03:24 WIB

Trending di Bandung Barat
UFABET pg slot เครื่องสล็อต ออนไลน์ เครื่องสล็อต บาคาร่า pg สล็อต สล็อต pg slot สล็อต สล็อต ทดลองเล่นสล็อต