LAMPUNG UTARA, Lensaexpose.com
Rukun Tetangga (RT) dan Lingkungan Kelurahan (LK) Sribasuki, Kecamatan Kota, Kabupaten Lampung Utara (Lampura) keluhkan atas pemotongan gaji yang di duga di lakukan oleh oknum Lurah setempat. Seperti yang terekam kamera tim liputan awak media online yang tergabung dalam organisasi Pengurus Daerah Ikatan Wartawan Online Lampung Utara (PD-IWO Lampura) RT dan LK serta sejumlah perangkat kelurahan setempat mengungkapkan permasalahan tersebut pada awak media pada Selasa (28/12/21) beberapa pekan lalu, Selasa (10/01/2022)
Menurut keterangan Ketua LK yang di dampingi oleh Roni selaku ketua RT kelurahan setempat mengatakan, gaji kami di bayar secara tunai, tidak melalui rekening lagi, ” di bayar secara langsung oleh lurah dan gaji kami juga selalu di bayar pada malam hari. Untuk hitungan perbulan gaji kami berkisar Rp 500.000, yang seharusnya jikalau pembayaran gajih per triwulan semestinya total gajih yang harus kami terima kisaran Rp 1,500,000,-.
Namun kenyataannya gajih yang di bayar oleh lurah dan yang kami terima adalah Rp 1,400,000,- karena di potong sebesar Rp 100,00.- yang peruntukannya kami tidak di beritahu, yang kami sayangkan kondisi ini berbeda dengan kondisi sebelumnya pada masa kepemimpinan lurah pak Kuncoro. Di masa kepemimpinan lurah Kuncoro pembagian gaji kami di transfer melalui masing – masing rekening bank milik kami, adapun hal lain kebijakan perangkat kelurahan, itu berdasarkan kebijakan kami RT/RW dan LK ,” Ungkap mereka
Selain itu, ketua RT juga menjelaskan bahwa jumlah LK di kelurahan sribasuki berjumlah 6 LK dan jumlah RT ada 34, ironisnya, selain gaji RT dan LK yang di potong gaji Linmas pun dipotong sebesar Rp 25,000,-/Triwulan. Dari 15 orang anggota Limnas menurut informasi yang berhasil di himpun hanya dua sampai tiga orang anggota Linmas saja yang di bayar,
ironisnya yang lain sama sekali tidak dibayar,” pungkasnya.
Di tempat berbeda, kepada awak media yang tergabung dalam PD-IWO Lampura lurah sribasuki Faisal Abduh Kurnia. Sip,.MM., di ruangan kerjanya pada rabu (29/12/21 beberapa pekan lalu membenarkan adanya potongan gaji LK dan RT sebesar Rp.100.000/Triwulan dan gaji Linmas Rp.25.000/Triwulan dengan alasan untuk memberi kontribusi kepada staf kelurahan dan ke BPKA bagian Perben, “saya akui pemotongan ini tidak ada berita acara, hanya kesepakatan ketua RT dan Lk buat ngasih staf kelurahan,” terangnya.
Lanjutnya, gajih RT dan LK di bagikan oleh staf kelurahan yang saya saksikan langsung. Masalah pemotongan itu saya hanya melanjutkan kesepakatan dengan pak kuncoro mantan lurah lama yang menjabat sebelumnya dan saya juga baru menjabat 11 bulan, pungkasnya
Atas permasalahan ini ketua RT dan Linmas kelurahan sribasuki berharap kepada Pemerintah Kabupaten Lampung Utara melalui Inspektorat Lampura agar dapat menindak lanjuti masalah ini hingga tuntas, Tutup Ketua RT. (Tim)
