Kamis, Maret 28, 2024
Jawa TengahSosial & Budaya

Komunitas Mabes SF Parung Santuni 40 Orang Anak Yatim

Bogor, Lensa Expose.com

Komunitas Mabes SF Parung di Desa Waru Kecamatan Parung Kabupaten Bogor mengadakan kegiatan Santunan Yatim dengan berbagi rezeki untuk sesama. Dana santunan bersumber dari Anggota Komunitas Mabes SF Parung dan simpatisan dari berbagai kalangan acara santunan di barengi Yasinan dan doa bersama.

Ketua Komunitas Mabes SF Parung, Yusuf Upuy mengatakan, Komunitas ini terbentuk di awali dari kumpul-kumpul istilahnya nongkrong bareng pencinta burung dilokasi lomba dengan keinginan hati ingin berbagi untuk sesama yang tulus dan rela mengumpulkan rezeki sesuai takaran kemampuan hingga terbentuklah komunitas Mabes SF Parung.

“Saat ini komunitas baru ada 15 orang, kami bersama anggota mengumpulkan dana, dan hasilnya cukup luman, dan komunitas setuju dana yang ada untuk menyantuni yatim dan juga ada hibah,” ujar Yusuf Upuy disela acara yang diadakan dikediaman Sutan Rahmad P.H

Yusuf menuturkan, untuk sementara dana
berasal dari anggota saja, kedepan tidak menampik uluran dari kalangan lain,
adapun kegiatan yang sudah di lakukan sejak terbentuk kurun waktu 4 bulan ini
sudah menyantuni 40 orang sekaligus hibah ke Yayasan Al Hidayah Kampung Tulang Kuning RW 06 RT 07 Desa Waru.

“Acara santunan pertama di RW 06/01 Kampung Pemagarsari RT 01/ 02 dan di 01/03 Desa Waru yang ke empat, mudah-mudahan seterusnya berlanjut yang lebih baik dan besar,” Harap Yusuf Upuy Ketua Komunitas.

Dalam acara santunan yatim tersebut, juga di isi dengan siraman rohani dari Ustad Wandi juga sebagai penasehat Komunitas Mabes SF Parung.

“Baru niat tulus saja untuk berbuat baik udah di catat amal ibadah oleh Allah SWT apalagi acara seperti santunan yatim pasti pahalanya dilipat gandakan oleh Tuhan Yang Maha Esa, bentuk santunan yatim ini sama halnya mengetuk pintu langit mengabarkan pada yang Maha Kuasa minta restu untuk berbuat baik dan berharap di catat amal ibadah dan minta agar yang berbuat di selamatkan di sejahterakan di dunia dan terpelihara nantinya di hari kemudian,” Tutur Siraman Rohani Ust. Wandi (Zul/ry).

 

Editor : Admin

Loading