Tanggamus, Lensa Expose.com
Terjunkan mobil Patroli Double Cabin Sat Sabhara, Polres Tanggamus melaksanakan kegiatan bhakti sosial (Baksos) dengan mendisinfeksi Pasar Wonosobo Kabupaten Tanggamus, Jumat (6/8/21), sore.
Selain alat semprot mesin di mobil tersebut, Disinfeksi yang dipimpin Kasat Sabhara AKP Sururudin dan Camat Wonosob Edi Fahrurozi itu juga menggunakan semprotan gendong otomatis guna disinfeksi di dalam pasar.
AKP Sururudin mengatakan, pihaknya melaksanakan penyemprotan disinfektan di pasar wonosobo guna mencegah penyebaran Covid-19 serta membuat nyaman warga yang beraktifitas ditempat keramaian yang juga merupakan sektor kritikal.
Dengan meningkatnya penyebaran Covid-19 khususnya di Kecamatan Wonosobo, kami melakukan disinfeki yang dimulai dari pasar ini,” ungkap AKP Sururudin mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Oni Prasetya, SIK., usai kegiatan.
Sambungnya, dalam disinfeksi tersebut menghabiskan 500 liter cairan disinfektan dengan pola penyemprotan dimulai dari depan pasar hingga seluruh area perdagangan pasar.
Atas penyemprotan tersebut, Kasat berharap diawali penyemproran disinfektan di pasar penyebaran Covid-19 dapat hilang.
Semoga dengan peyemprotan, Covid-19 dapat hilang. Guna mendukung hal tersebut, diimbau masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan,” tandasnya.
Ditempat sama, Camat Edi Fahrurozi menjelaskan bahwa masyarakat sangat mendukung diadakannya disinfeksi dengan menutup lebih cepat dari hari biasanya.
Tentunya kami pihak kecamatan, UPTD Pasar, Pekon dan pedagang sangat mendukung dan berterima kasih telah dilakukannya penyemprotan disinfektan di lingkup pasar wonosobo ini,” kata Edi Fahrurozi.
Selain ucapan tersebut, tentunya menjadikan motivasi untuk pihaknya akan meneruskan penyemprotan melalui UPTD dan Pekon sehingga Covid-19 dapat dicegah.
Menurut Camat, diwilayahnya banyak yang terpapar Covid-19 dan terhadap warga di wilayahnya yang melaksanakan isolasi mandiri (Isoman) juga telah diberikan bantuan baik dari Pemkab maupun Polsek Wonosobo.
Untuk warga Isoman Alhamdulillah sudah diberikan bantuan baik dari Pemkab maupun Polsek,” tandasnya.
Sementara itu, Adam salah satu pedagang gorden mengaku berterima kasih atas penyemprotan tersebut dan berharap pandemi berakhir. Pasalnya ditengah pandemi Covid-19 pendapatannya menurun bahkan kadang tidak mendapatkan pelanggan sehingga ia menambah waktu berdagang hingga sore.
Terima kasih pak, semoga pandemi segera berakhir sebab biasanya setiap hari ada saja pemesan, dimasa pandemi ini agak sulit bahkan kadang-kadang polos (tidak ada pembeli),” ucapnya. (Masri Sp)
Editor : Admin
