Menu

Mode Gelap
Pemko Tanjungbalai Sediakan Lahan Sebagai Langkah Konkret dan Dukung Pembangunan Instalasi Karantina Terpadu Cicadas Istimewa Tingkatkan Pelayanan Pada Masyarakat, Pemerintah Desa Cicadas Renovasi Kantor Desa Pake Dana Bankeu Tahap Satu 2025 Wali Kota Tanjungbalai Bahas Solusi Pengelolaan Sampah dan Berkomitmen Tuntaskan Penanganan TPA Sistem Sanitary Landfill Wali Kota Tanjungbalai Menandatangani Berita Acara Verifikasi IPPR dalam Revisi RTRW Bersama Kementerian ATR/BPN Sinergi Pemkab dan ATR/BPN, Serah Terima Data Peta Udara Dukung Perencanaan dan Penataan Ruang Wabup Katamso Hadiri Launching dan Penandatanganan Komitmen Pembangunan Kependudukan Provinsi Jambi 2025-2029

Ekonomi Bisnis

Inisiasi Usaha Kebun Apotik Hidup, Kades Putatnutug Akan Dorong Warga dan KWT Membuat Kebun Herbal

badge-check


					Inisiasi Usaha Kebun Apotik Hidup, Kades Putatnutug Akan Dorong Warga dan KWT Membuat Kebun Herbal Perbesar

Lensa Expose.com

CISEENG – Pandemi covid 19 bukan hanya berimbas kepada masalah kesehatan, namun juga hampir semua sektor kehidupan, termasuk persoalan usaha atau ekonomi masyarakat luas.

Menyadari kondisi tersebut, Kepala Desa (Kades) Putatnutug, Mad Darmawan mencoba menginisiasi sebuah program ketahanan pangan keluarga dengan membuat program kebun apotik hidup.

“Sebenarnya ini hanya soal kerajinan dan kemauan, karena usaha kebun tanaman herbal bisa memanfaatkan lahan sekitar rumah untuk dijadikan lahan produktif,” ungkap Mad Darmawan, saat ditemui di kebun herbal miliknya, Senin (26/7/2021).

Pria yang juga Ketua Paguyuban Kades Kecamatan Ciseeng ini menjelaskan, di kebun herbal bisa ditanam segala jenis tanaman herbal (obat – obatan) seperti jahe merah, temulawak, kunyit, kencur dan lainnya.

“Bahkan jika punya lahan luas, selain tanaman herbal, warga juga bisa menanam jenis tanaman sayuran. Intinya minimal bisa menjaga ketahanan pangan keluarga,” ujarnya.

Guna menyebarkan manfaat program tersebut, lanjutnya, pihak Pemdes akan mendorong Ketua RT, RW dan Kepala Dusun serta KWT (Kelompok Wanita Tani) untuk segera membuat kebun herbal (obat) dan tanaman lainnya.

“Nanti kami upayakan bibit nya. Semoga saja jika ini berjalan, warga bisa menjaga kesehatannya dan bisa jadi lahan peluang usaha agar ada peningkatan ekonomi bagi keluarga.” Tukas Mad Darmawan.

Dikonfirmasi hal ini, Sekcam Ciseeng, Agus Sopyan mengakui jika program kebun atau warung herbal semacam ini memang telah menjadi perhatian dan arahan dari Pemkab Bogor untuk peningkatan ketahanan pangan keluarga.

“Kami juga akan adakan sosialisasi tentang program apotek hidup ini. Nanti akan dilibatkan Kepala Desa, RW, RT, Kader Posyandu, Poktan, PKK dan lainnya. Kami juga akan buat lokasi atau titik percontohan serta berkoordinasi dengan Dinas dan lembaga terkait.” Tukasnya. (Rdy)

 

Editor : Admin

Baca Lainnya

Wali Kota Tanjungbalai Menandatangani Berita Acara Verifikasi IPPR dalam Revisi RTRW Bersama Kementerian ATR/BPN

31 Oktober 2025 - 01:50 WIB

Bupati dan KORMI Tanjab Barat Gelar Goes to Pesantren Peringati Hari Santri 2025

24 Oktober 2025 - 01:04 WIB

Asep Miftah Sofwan Resmi Dilantik Jadi Anggota DPRD KBB, Siap Lanjutkan Perjuangan Almarhum Lili Suhaeli

23 Oktober 2025 - 10:12 WIB

Wali Kota Tanjungbalai Lantik Pejabat Tinggi Pratama, Administrator dan Pengawas

21 Oktober 2025 - 10:22 WIB

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungbalai Hadiri Sosialisasi Adipura 2025, Tegaskan Komitmen Ciptakan Lingkungan Bersih dan Sehat

16 Oktober 2025 - 03:18 WIB

Trending di Pemerintahan
UFABET pg slot เครื่องสล็อต ออนไลน์ เครื่องสล็อต บาคาร่า pg สล็อต สล็อต pg slot สล็อต สล็อต สล็อต ทดลองเล่นสล็อต