Menu

Mode Gelap
Seorang Pria Ditemukan Meninggal di Kebun Sawit PT CKT, Diduga karena Riwayat Sakit Bupati Anwar Sadat Teken MoU Pembangunan Jargas Sebanyak 6.661 Sambungan Rumah Komisi IV DPRD Kota Bogor Ajak Sekolah Swasta Ikuti Program Pelunasan Ijazah Wali Kota Bersama Forkopimda Tanjungbalai Bagikan Bantuan Sosial dan Kartu BPJS Ketenagakerjaan Kepada Nelayan Wali Kota Mahyaruddin Salim Terima Audiensi Aliansi Serikat Buruh/Serikat Pekerja Bersatu Kota Tanjungbalai Terima Audiensi Bamagnas Pemko Tanjungbalai Mendukung Kegiatan Keagamaan dan Junjung Tinggi Toleransi Antar Umat Beragama

Daerah

Anggota Persit dan Kader Posyandu Desa Ciandam Ikuti Pelatihan Pencegahan Stunting

badge-check


					Anggota Persit dan Kader Posyandu Desa Ciandam Ikuti Pelatihan Pencegahan Stunting Perbesar

CIANJUR, Lensa Expose.com – Satgas TMMD Ke-111 Kodim 0608/CianjCegah Stuntingur, menggandeng DPPKBP3A Kabupaten Cianjur, melakukan penyuluhan cegah stunting, sebagai sasaran TMMD Non Fisik, di Aulda Desa Ciandam, Kecamatan Mande, Jumat (2/7/2021).

Kegiatan penyuluhan dihadiri Anggota Persit Koramil Mande dan Kader Posyandu Desa Ciandam, Kecamatan Mande dan warga sekitar.

Dansatgas TMMD ke 111, Kodim 0608/Cianjur, Letkol Kav Ricky Arinuryadi, S.H., M.M, mengatakan, penyuluhan
stunting tersebut bertujuan untuk memberikan wawasan terhadap Persit dan Kader Posyandu serta warga agar mengetahui tentang pentingnya pemberian gizi terhadap anak.

“Sosialisasi stunting ini perlu dilaksanakan karena untuk memberikan pemahaman kepada kader dan masyarakat betapa pentingnya asupan gizi kepada anak,” katanya.

Selain itu, kegiatan ini merupakan sebuah wujud kepedulian terhadap masyarakat dan pelayanan sosialisasi kesehatan seperti ini juga merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan non fisik yang dilakukan oleh personel Satgas TMMD ke-111 Kodim 0608/Cianjur.

Kepala seksi Advokasi dan KIE DPPKBP3A Kabupaten Cianjur, Ida Parida Setiawati,mengatakan, stunting merupakan kondisi gagal pertumbuhan pada anak (pertumbuhan tubuh dan otak) akibat
kekurangan gizi dalam waktu yang lama.

“Sehingga, anak lebih pendek atau perawakan pendek dari anak normal seusianya dan memiliki keterlambatan dalam berpikir. Umumnya disebabkan asupan makan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi,” ungkapnya. (Ria)

 

Editor: Admin

Sumber berita: Pendim0608/Cianjur

Baca Lainnya

Polsek Cibungbulang Tingkatkan Keamanan Obyek Wisata Selama Libur Natal dan Tahun Baru

29 Desember 2024 - 08:21 WIB

Wali Kota Tanjungbalai Hadiri Pembukaan Hari Jadi Kota Tanjungbalai Ke-404

29 Desember 2024 - 07:24 WIB

Polsek Kemang Siapkan Pengamanan Jelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025

20 Desember 2024 - 06:28 WIB

Walikota Tanjungbalai Hadiri Wisuda Perdana STAI Nurul Ilmi Tanjungbalai

20 Desember 2024 - 00:59 WIB

Wali Kota Tanjungbalai Hadiri Peresmian Pos Jaga dan Palang Pintu Perlintasan Kereta Api

18 Desember 2024 - 12:47 WIB

Trending di Daerah
UFABET pg slot เครื่องสล็อต ออนไลน์ เครื่องสล็อต บาคาร่า pg สล็อต สล็อต pg slot สล็อต สล็อต สล็อต ทดลองเล่นสล็อต