Menu

Mode Gelap
Dana MBG Rp 1 Miliar Lenyap Akibat Kelalaian, 53 Pekerja dan 8 Sekolah Terdampak di Bandung Barat Wali Kota Tanjungbalai Buka Pelatihan Tenaga Kesehatan Terpadu Kesehatan Jiwa Tahun 2025 Pimpin Apel Pagi, Wali Kota Mahyaruddin Salim Sampaikan Sejumlah Pesan Penting Bagi ASN Wujudkan Visi Tanjungbalai EMAS Bupati Jeje: Mojang Jajaka Harus Jadi Influencer Kebaikan dan Agen Perubahan Bandung Barat Wakil Bupati Katamso Sambut Mahasiswa Magister Ilmu Lingkungan UNJA Wakil Bupati Katamso Hadiri Haul Akbar Sulthonul Aulia Syekh Abdul Qadir Al-Jailani di Desa Dataran Pinang

Peristiwa

Ditemukan Nelayan, Seekor Ikan Paus Sepanjang 5,5 Meter Mati Terdampar, Kapolsek Cukuh Balak Datangi TKP

badge-check


					Ditemukan Nelayan, Seekor Ikan Paus Sepanjang 5,5 Meter Mati Terdampar, Kapolsek Cukuh Balak Datangi TKP Perbesar

Tanggamus, Lensa Expose.com

Seekor Ikan Paus sepanjang 5,5 meter ditemukan oleh nelayan dalam ke adaan mati terdampar di Pesisir Pantai Pekon Tengor, Kecamatan Cukuh Balak, Kabupaten Tanggamus, Senin pagi (1/3/21)

Atas informasi masyarakat adanya paus mati terdampar tersebut, Kapolsek Cukuh Polres Tanggamus Balak Ipda Eko Sujarwo, SH. M.Si melakukan pemeriksaan guna mengetahui penyebab pasti terdamparnya paus tersebut.

Hasil pemeriksaan dan keterangan warga. Tidak ditemukan luka pada Paus dengan panjang 5,5 meter itu dan diperkirakan berat sekitar 750 KG tersebut.

“Ditemukannya tadi pagi oleh warga dalam kondisi telah mati,” kata Ipda Eko Sujarwo mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Oni Prasetya, SIK.

Lanjutnya, berdasarkan keterangan nelayan di lokasi, diperkirakan paus terdampar pada malam hari saat air laut pasang sehingga saat air surut paus tersebut tidak dapat kembali ke perairan.

“Dugaan paus ini tidak dapat kembali lagi ke perairan saat laut pasang. Untuk jenis paus sendiri kami kurang mengetahui namun menurut warga, paus tersebut bukan paus pemangsa,” ujarnya.

Menurut Ipda Eko Sujarwo, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Tagana, BKSDA dan Dinas Kelautan guna proses penanganan pasca ditemukannya paus mati terdampar.

“Kami telah berkoordinasi dengan Tagana, BKSDA dan Dinas Kelautan guna penanganan bangkai paus tersebut,” ungkapnya.

Ditambahkan Kapolsek, tindak lanjut terhadap bangkai paus itu, akan dilakukan penguburan oleh warga masyarakat di sekitar lokasi penemuan, hal itu juga telah dikoordinasikan dengan BKSDA dan Dinas Kelautan.

“Hasil koordinasi pihak terkait, Rencana hari ini juga akan dikuburkan tidak jauh dari lokasi,” pungkasnya.

Sementara itu, berdasarkan keterangan Doni selaku nelayan setempat, paus tersebut merupakan anakan sebab biasanya paus jenis tersebut bisa ditemukan sebesar mobil bus.

“Menurut kami ini anakan, biasanya di perairan dalam ada sebesar mobil bus tapi mereka enggak ganggu,” kata Doni.

Sambungnya, habitat asli paus jenis tersebut memang sering ditemukan antara perairan Tengor hingga Kiluan.

“Sering ditemukan, soalnya paus. Diantara perairan sini hingga ke kiluan,” tandasnya. (Masri Sp)

 

Editor : Rdy

Baca Lainnya

Dadang Iskandar Danubrata Salurkan Bantuan Untuk Korban Longsor Bondongan

28 Oktober 2025 - 07:22 WIB

Dua Kali KLB dalam Sepekan, 1.000 Lebih Siswa di Bandung Barat Keracunan Program MBG

25 September 2025 - 02:02 WIB

LAKI-KBB Desak BGN Evaluasi Total SPPG Selacau Batujajar, Usai 350 Siswa Keracunan MBG

23 September 2025 - 14:56 WIB

Seorang Pemuda Tenggelam di Pelabuhan Kuala Tungkal

19 September 2025 - 14:27 WIB

Seorang Pria Ditemukan Meninggal di Kebun Sawit PT CKT, Diduga karena Riwayat Sakit

18 September 2025 - 15:25 WIB

Trending di JAMBI
UFABET pg slot เครื่องสล็อต ออนไลน์ เครื่องสล็อต บาคาร่า pg สล็อต สล็อต pg slot สล็อต สล็อต ทดลองเล่นสล็อต