Menu

Mode Gelap
Komisi IV DPRD Kota Bogor Ajak Sekolah Swasta Ikuti Program Pelunasan Ijazah Wali Kota Bersama Forkopimda Tanjungbalai Bagikan Bantuan Sosial dan Kartu BPJS Ketenagakerjaan Kepada Nelayan Wali Kota Mahyaruddin Salim Terima Audiensi Aliansi Serikat Buruh/Serikat Pekerja Bersatu Kota Tanjungbalai Terima Audiensi Bamagnas Pemko Tanjungbalai Mendukung Kegiatan Keagamaan dan Junjung Tinggi Toleransi Antar Umat Beragama Wakil Wali Kota Muhammad Fadly Abdina Terima Audiensi PD IGRA Kota Tanjungbalai Laka Lantas di Tanjab Barat Bus dan Innova Bertabrakan, Enam Orang Luka

Sosial & Budaya

Jodhi Yudono Membuka Acara “Ngopi” Dengan Lagu Jawa

badge-check


					Jodhi Yudono Membuka Acara “Ngopi” Dengan Lagu Jawa Perbesar

Jakarta, Lensa Expose.com

“Ngopi” Edisi Ini, Mempertanyakan Kebijakan PPKM dan Fakta di Lapangan

Jodhi Yudono, Ketua Umum Ikatan Wartawan Online (Ketum IWO) yang juga dikenal sebagai Seniman dan Budayawan, membuka acara “Ngopi” yang disiarkan di Kompas TV setiap hari Jum’at mulai pukul 20:00 WIB, membuka acara dengan sebuah lagu Jawa karya Jodhi sendiri.

Lagu berjudul “Sabar Luuur” berkisah tentang ajakan untuk tetap bersabar menghadapi pandemi Covid-19 seraya berdoa, berolahraga, dan berolahrasa.

Meskipun program Ngopi membahas _current issue_, namun sebagai tayangan akhir pekan harus dibuat seringan mungkin dan memiliki nuansa yang berbeda dibandingkan program-program buletin.

“Dan saya suka dengan opening song berbahasa Jawa yang dibawakan Om Jo tadi, bagi saya yang tidak begitu mengerti bahasa Jawa, namun tetap terasa ringan dan asik. Itu yang saya rasa sesuai dengan konsep acara Ngopi ini,” ungkap Fina Merliane Vidya, Executive Producer Kompas TV sambil mengucapkan ‘selamat datang’ kepada Jodhi Yudono yang telah menjadi bagian dari acara “Ngopi”.

Tema yang diangkat kali ini adalah sebuah pertanyaan, mengapa sudah lebih dari 3 minggu diberlakukan sejak tanggal 11 Januari 2021, namun kasus positif Covid-19 semakin meningkat dan penurunan kasus pun semakin melemah.

Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat
(PPKM) justru dinilai lebih lambat dari Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sebelumnya. Lalu apa sebenarnya yang terjadi? Pemerintah pun memiliki wacana untuk lockdown saat weekend. Akankah efektif?

“Berbagai tanggapan dan pernyataan akan kami bahas bersama drh. Berty M.Kes (Jubir Pemda DIY untuk penanganan Covid-19) dan dr. Khoirul Hadi (Penyintas Covid-19/ founder situs akdoplak.com) di Ngopi eps “Covid-19 Meningkat Masif, PPKM Tidak Efektif?” ujar Dody Prasetyo, Produser Acara “Ngopi”.

Seperti biasa, acara ini dipandu oleh Nitia Anisa dan Mamat Alkatiri.

 

(*)

Baca Lainnya

SMPN 3 Sukaraja Gelar Karya P5: Ti-Raja Generasi Digital Berbudaya

28 Desember 2024 - 03:25 WIB

Polsek Cibungbulang Perkuat Sinergitas dengan Masyarakat melalui Giat Cooling System

27 Desember 2024 - 06:30 WIB

PGMI Peduli Banjir Sukabumi: Bersilaturahmi dan Berbagi Bantuan Kemanusiaan

25 Desember 2024 - 06:32 WIB

Polsek Rancabungur Aktif Sambangi Warga, Cegah Gangguan Kamtibmas dan Antisipasi Bencana

17 Desember 2024 - 07:35 WIB

Komunitas Pemancing di Kemang Bogor Galang Donasi untuk Korban Kebakaran

15 Desember 2024 - 05:00 WIB

Trending di Bogor
pg slot เครื่องสล็อต ออนไลน์ เครื่องสล็อต บาคาร่า สล็อต pg สล็อต สล็อต pg slot สล็อต สล็อต สล็อต ทดลองเล่นสล็อต