Tanjungbalai, Lensa Expose.com
Wali Kota Tanjungbalai, H.M Syahrial SH, MH memimpin rapat percepatan penanggulangan banjir di dua Kecamatan yakni Kecamatan Datuk Bandar dan Datuk Bandar Timur, Tanjungbalai, yang berlangsung di Aula Thamrin Munthe, Kantor Wali Kota Tanjungbalai (Senin, 14/12/2020)
Rapat dihadiri Ketua DPRD Tanjungbalai, Tengku Eswin ST, para Forkopimda, Sekdakot Yusmada SH, M.A.P, Asisten Pemerintahan Nurmalini Marpaung S.Sos, Mi.Kom serta Kepala OPD dilingkungan Pemkot Tanjungbalai.
Rapat koordinasi (rakor) ini dilakukan dalam rangka mempercepat penanganan banjir di Kota Tanjungbalai khususnya di dua Kecamatan yakni Kecamatan Datuk Bandar dan Datuk Bandar Timur yang telah terjadi hampir sepekan. Banjir yang terjadi telah menyebabkan ribuan rumah warga dan fasilitas pemerintahan dan umum, seperti kantor Camat Datuk Bandar Timur, Koramil 017 DB, sekolah, puskesmas, mesjid dan musollah tergenang air.
“Banjir yang terjadi di Kota Tanjungbalai akibat jebolnya tanggul sungai Asahan di desa sei dua hulu, Kab. Asahan sehingga berdampak kepada masyarakat Kota Tanjungbalai, ” sebut Wali Kota H.M Syahrial
Dalam menyikapi hal tersebut, Pemkot Tanjungbalai juga sudah secara langsung meminta kepada Balai Wilayah Sungai Sumatera II (BWSS) Sumut untuk segera memperbaiki tanggul yang rusak. Berbagai upaya juga telah dilakukan Pemkot Tanjungbalai dalam mengatasi persoalan banjir diantaranya, pendataan jumlah warga yang terdampak banjir, meminta penjaga pintu klep sungai bandar jaksa untuk optimal dalam mengaktifkan mesin pompa, penyaluran bantuan kepada para warga terdampak banjir yang sudah dimulai semalam (13/12/2020) dan akan terus dilakukan penyalurannya hingga semua warga mendapat bantuan, melakukan kordinasi kepada Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu), BWSS II Sumut dan Pemkab Asahan dalam rangka perbaikan tanggul yang jebol, menyiapkan posko korban banjir diberbagai tempat dan menyiapkan Gedung Olah Raga (GOR) sebagai posko skala besar, dengan fasilitas tim medis/kesehatan, dapur umum, posko inap, tempat ungsi barang dan menyiapkan mobil pengangkut barang milik untuk batang-barang pengungsi, jelas H.M Syahrial
Untuk penyaluran bantuan saat ini masih berlangsung, diminta kepada warga untuk berkordinasi dengan Kepling dan Lurah sesuai domisilinya. Hingga saat ini Pemkot Tanjungbalai menyiapkan bantuan sebanyak 6.756 paket bantuan berupa beras, minyak goreng, mie instan dan kita juga telah menerima bantuan dari Pemprovsu sebanyak 2000 paket berupa minyak goreng, bubuk teh dan gula. Pemkot Tanjungbalai juga akan menambah bantuan yang akan diberikan kepada warga. Berdasarkan pendataan yang dilakukan oleh Kepling, Lurah dan Camat saat ini jumlah warga yang terdampak banjir di Kecamatan Datuk Bandar 9.034 KK dan di Kecamatan Datuk Bandar Timur 4.880 KK, papar Wali Kota H.M Syahrial.
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota H.M Syahrial menyampaikan dalam situasi banjir saat ini saya juga akan berkantor untuk sementara di GOR Tanjungbalai, saya mau mengecek langsung dan memastikan penyaluran bantuan berjalan dengan baik dan sesuai harapan kita bersama langsung kepada warga yang membutuhkan. Saya juga berharap agar banjir yang terjadi di wilayah Kota Tanjungbalai khususnya di dua Kecamatan dapat segera surut, kuncinya adalah kebersamaan dan sinergitas semua pihak baik Pemkot Tanjungbalai, Forkopimda, TNI, Polri, relawan dan berbagai elemen masyarakat lainnya. “mari kita bersatu, bahu membahu dan mendukung dalam menyelesaikan persoalan banjir ini, kita pasti bisa, ” tegas Wali Kota Tanjungbalai.
Penulis : Syahruddin Rao
