Menu

Mode Gelap
Wakili Bupati, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Hadiri “Ceremony for Education Program” SKK Migas – PetroChina International Jabung Ltd Sekda Nurmalini Marpaung Hadiri Peletakan Batu Pertama Pembangunan Koperasi Merah Putih di Kecamatan Teluk Nibung Jalin Silaturahmi, Wali Kota Tanjungbalai Terima Audiensi Kepala UPT Samsat Tanjungbalai Sukseskan Program MBG, Wakil Wali Kota Tanjungbalai Pimpin Rakor Bersama Tim Satgas dan BGN Wali Kota Tanjungbalai Bersama Ketua TP-PKK Hadiri Kegiatan Evaluasi Kelurahan Pelaksana Tahun 2025 Bidang UP2K PKK di Kelurahan Karya Sirnajaya Istimewa Realisasikan Pembangunan Hotmix Pake Dana Bankeu Tahap Dua 2025

Sosial & Budaya

Abaikan Social Distancing, Warga Berdesakan Antre Kartu Sembako

badge-check


					Abaikan Social Distancing, Warga Berdesakan Antre Kartu Sembako Perbesar

Garut, Lensa Expose.com

Tanpa menghiraukan adanya wabah Covid-19 ratusan warga Desa Sukamurni Kecamatan Cilawu Kabupaten Garut mengantri dan terlihat berdesakan di luar maupun dalam ruangan Aula kantor desa untuk mendapatkan kartu sembako dari Kemensos yang di salurkan melalui PT Bank Mandiri, Jum’at (15/05/2020).

Kepala desa Sukamurni Nanang Kosim saat ditemui di ruang kerjanya kantor Desa Sukamurni mengatakan, sangat menyayangkan warga harus berkerumun tanpa menjaga jarak untuk mendapatkan kartu sembako dari Kemensos, padahal dirinya bersama Babinkamtibmas dan di bantu perangkat desa dan RW sudah menghimbau ke warga agar antre dan tidak harus berdesakan.

“Karena pembagian kartu sembako dari bank Mandiri dadakan sehingga warga membludak, tidak bisa di atur per RW, ” ujarnya.

Nanang Kosim menambahkan, desa Sukamurni mendapatkan bantuan dari Kemensos sebanyak 409 KK dan Nama-Nama tersebut merupakan yang tercantum pada DTKS perluasan, sebelum penerima bantuan mendapatkan kartu sembako mereka wajib menyerahkan KTP dan KK .

Hasil pantauan di lapangan juga masih ditemukan warga yang mengantre kartu sembako masih belum memakai masker.

Nanang menjelaskan, memang arahan memakai masker dari pihak Bank Mandiri sudah ada himbauan namun berhubung waktunya mendesak harus bagaimana ? seharusnya pihak Bank yang menyediakan masker tersebut,
bukannya tidak menganggarkan untuk masker untuk kegiatan lain, kegiatan itu sudah dilaksanakan seperti pembagian paket sembako Dana Gotong Royong dari ADD Kab.Garut warga masyarakat ketika ada pengumuman dari Rt/Rw mendapatkan bantuan, langsung menyerobot sebelumnya sudah dihimbau wajib memakai masker.

“Atas nama pribadi saya sebagai Kepala Desa Sukamurni dan rekan-rekan kami mohon maaf kalau tidak bisa menyediakan masker untuk masyarakat karena waktunya mendadak, “pungkasnya.

Penulis : Suwito

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

SMPN 3 Sukaraja Gelar Karya P5: Ti-Raja Generasi Digital Berbudaya

28 Desember 2024 - 03:25 WIB

Polsek Cibungbulang Perkuat Sinergitas dengan Masyarakat melalui Giat Cooling System

27 Desember 2024 - 06:30 WIB

PGMI Peduli Banjir Sukabumi: Bersilaturahmi dan Berbagi Bantuan Kemanusiaan

25 Desember 2024 - 06:32 WIB

Polsek Rancabungur Aktif Sambangi Warga, Cegah Gangguan Kamtibmas dan Antisipasi Bencana

17 Desember 2024 - 07:35 WIB

Komunitas Pemancing di Kemang Bogor Galang Donasi untuk Korban Kebakaran

15 Desember 2024 - 05:00 WIB

Trending di Bogor
UFABET pg slot เครื่องสล็อต ออนไลน์ เครื่องสล็อต บาคาร่า pg สล็อต สล็อต pg slot สล็อต สล็อต สล็อต ทดลองเล่นสล็อต