Penyaluran Sembako di Kecamatan Kersamanah Garut Berjalan Dengan Baik dan Kondusif
Garut,Lensa Expose,Com
Dalam rangka upaya meringankan beban akibat dampak wabah Corona (Covid-19) terlebih bagi masyarakat kelas bawah sebagai Agen E-Warung menyalurkan salah satu program Bantuan Sosial (Bansos)
BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) yang di ubah menjadi program Sembako (Sembilan Bahan Pokok ),dari Kemensos RI berjalan dengan baik dan lancar .
Menurut Agen Elektonik Warung Gotong Royong (E-Warung), Neni saat ditemui, Jum’at (09/04/2020), di lokasi Kp.Sundulan Desa Kersamanah Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut kepada Lensa Expose.com menuturkan, penyaluran pemberian program bahan sembako yang ada tambahan menjadi Rp.200.000,- dengan adanya Virus Corona (Covid-19) dana tersebut lebih awal sudah turun untuk Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut.
“Untuk bulan April 2020 sudah di terima oleh Kelompok Penerima Manfaat (KPM) di masing-masing kelompok berdasarkan pesanan tiap-tiap kelompok tiap-tiap desa sesuai aturan pemerintah , sehingga aman dan tertib tak ada kendala, semuanya berjalan lancar, “paparnya.
Di tanya terkait tentang penyaluran bantuan sembako adanya indikasi tidak sesuai dengan kenyataan lanjut Neni , Ia mengungkapkan bahwa dirinya membantahnya.
“tidak seperti itulah,saya sebagai petugas yang sudah ada izin dari Bank BNI , kami menjalankan penyaluran sudah sesuai dengan peraturan pemerintah begitu juga dilapangan telah dipantau oleh Babinsa Koramil dan Babinmas Polsek serta pedamping TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan) dan tak luput dari pendampingan sehingga penyalurannya berjalan lancar dan kondusif,” ungkapnya.
Kendati demikian, kata Neni dari Keluarga Penerima Manfaat (KPM) hingga saat ini belum ada keluhan atau komplen adapun kabar miring seperti itu buat dirinya adalah merupakan tantangan untuk meningkatkan lebih baik lagi.
” penyalurannya sudah sesuai aturan dikirimkan ke tiap desa dan oleh ketua kelompok di berikan ke tiap-tiap KPM ,” jelasnya.
Harapan Agen E-Warung ,dengan adanya program sembako ini,untuk mengurangi dampak perekonomian akibat Pandemi Corona (Covid-19) terlebih bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah.
” ya semoga tingkat angka kemiskinan dapat menurun ,” pungkasnya.
Penulis : Kukun / Dede Orens